bdadinfo.com

Gusur Hampir 1000 Bidang Tanah, Proyek Jalan Penghubung Antar Tol di Provinsi Riau Siap Dirampungkan Segera: Malaysia Makin Dekat ke Sumatera Barat! - News

Ilustrasi pembebasan lahan terhadap proyek jalan penghubung 2 ruas jalan tol rangkaian Jalan Tol Trans Sumatera di Provinsi Riau, Jalan Tol Pekanbaru Dumai dan Jalan Tol Pekanbaru Bangkinang. (Dok: Media Center Riau)

- Pembangunan infrastruktur di Provinsi Riau semakin terdepan setelah serangkaian pembangunan proyek jalan tol gencar dilaksanakan.

Tak hanya pembangunan jalan tol rangkaian bagian dari mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), proyek lainnya juga hadir di Provinsi Riau.

Salah satunya adalah proyek pembangunan infrastruktur jalan penghubung antar tol yang telah beroperasi di Provinsi Riau.

Baca Juga: Lewati 5 Kelurahan di 2 Kecamatan, Jalan Pintas Antar Tol di Riau ini Serius Digarap Oleh Pemerintah Pusat: Konstruksinya Rampung Tahun 2024?

Proyek jalan penghubung ini nantinya akan mengkoneksikan 2 (dua) gerbang tol yang ada di Provinsi Riau, yaitu gerbang tol ruas Jalan Tol Pekanbaru Dumai dan gerbang tol ruas Jalan Tol Pekanbaru Bangkinang.

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Provinsi Riau (Pemprov Riau) yakin dapat menuntaskan pembangunan jalan penghubung ini.

Rencananya, jalan penghubung antara gerbang tol ruas Jalan Tol Pekanbaru Dumai dan gerbang tol ruas Jalan Tol Pekanbaru Bangkinang ini akan memiliki panjang 13,5 km.

Baca Juga: Asyik! Riau Baik Hati Bikin Jalan Pintas Sepanjang 13 Km, Dari Sumatera Barat Menyebrang ke Malaysia Lewat Jalur darat Jadi  Makin Cepat dan Mudah

Proyek pembangunan jalan penghubung ini sendiri akan dikembangkan oleh PT Hutama Karya.

Diketahui, untuk mewujudkan pembangunan jalan penghubung dua ruas jalan tol bagian Jalan Tol Trans Sumatera, Pemprov Riau harus melakukan pembebasan lahan hampi sebanyak 110 bidang.

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru, Indra Pomi Nasution mengatakan, pihaknya akan melakukan pembebasan lahan sebanyak 921 persil (bidang tanah). 

Baca Juga: Mengharukan! Menteri PUPR Titip Proyek Tol Sumatera Barat ke Prabowo-Gibran Selama 5 Tahun Mendatang: Lanjutkan

Lebih lanjut, tanah terdampak proyek itu disebutkan sudah dinilai oleh appraisal (tim independen penilai harga tanah). 

Persoalan pengukuran tanah juga sudah selesai dilakukan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pekanbaru. Hal tersebut diungkapkannya di Ruang Rapat Auditorium Menara Lancang Kuning, kantor gubernur Riau, pada Selasa 16 mei 2023 lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat