- Air dan fasilitas penampungannya seperti bendungan menjadi kunci utama dalam pertumbuhan ekonomi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Tanpa adanya waduk, bendungan, dan embung, NTT akan menghadapi kesulitan dalam berbagai kegiatan vital, termasuk pertanian dan penyediaan air bersih.
Menghadapi berbagai masalah seperti kemiskinan, rawan pangan, dan gizi buruk, pemerintah telah menjadikan penyediaan air bersih sebagai prioritas utama dengan membangun sejumlah bendungan besar di NTT.
Berikut beberapa bendungan utama di NTT yang dilansir pada Rabu, 10 Juli 2024 dari kanal YouTube @POIN 45 yang diposting pada 3 Juli 2024.
1. Pulau Timor:
a. Bendungan Raknamo
Bendungan Raknamo berada di Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang. Mulai dibangun pada Desember 2014 dan selesai pada tahun 2017, bendungan ini diresmikan oleh Presiden Jokowi pada 9 Januari 2018.
Baca Juga: Panggung Hiburan Rakyat HUT ke-22 Kota Pariaman Dihadiri Ribuan Warga
Bendungan ini memiliki kapasitas 14,09 juta m³ air dan dapat mengairi lahan irigasi seluas 1.250 hektar.
Selain itu, bendungan ini juga mampu menghasilkan listrik sebesar 0,22 MW dan berfungsi sebagai pengendali banjir.
b. Bendungan Rotiklot
Terletak di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, bendungan ini tidak hanya untuk irigasi tetapi juga menjadi destinasi wisata baru dengan desain unik yang menyerupai rumah adat.