PADANG PANJANG, — Pemerintah Kota (Pemko) melakukan persiapan Penilaian Innovative Government Award (IGA) 2024 yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Proses penyiapan dokumen inovasi yang baru maupun bersifat pembaharuan (sekitar 176 inovasi) dari seluruh OPD bakal dilaksanakan paling lambat 2 Agustus mendatang.
Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, AP, M.Si pada rapat persiapan penilaian IGA bersama kepala berbagai OPD, camat, dan pejabat terkait lainnya, Kamis (18/7/2024) di Aula Kantor Bappeda, meminta keseriusan dan komitmen kepala OPD, melakukan percepatan penginputan inovasi tersebut.
“Jangan menunggu batas waktu penginputan hampir berakhir karena seminggu sebelum batas waktu merupakan jadwal Bappeda melakukan verifikasi akhir sebelum diteruskan ke Kemendagri,” ujarnya.
Baca Juga: Pj Wako Padang Panjang Serahkan Hadiah Lomba Gerakan Tanam Cabai
Diraihnya IGA, lanjut Sonny, bakal membawa peluang bagi Padang Panjang mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) dari Pemerintah Pusat guna pembangunan kota. Peluang DID juga terdapat pada penanganan stunting, penanganan kemiskinan ekstrem, dan penyerapan anggaran yang baik.
Sementara itu, Plt. Kepala Bappeda Argus Saadah, S.Sos M.Si menyampaikan, penginputan mesti mempedomani ketentuan berlaku atau juknis dari Kemendagri. Termasuk penyiapan data pendukung. Inovasi memiliki nilai kematangan minimal 90 poin.
Dikatakannya, IGA merupakan upaya Pemerintah Pusat melalui Kemendagri, mendorong tumbuh kembangnya inovasi daerah dalam rangka peningkatan penyelenggaraan pemerintahan dan peningkatan daya saing daerah.
Baca Juga: Perayaan Peringatan Lubuk Basung sebagai Ibukota Kabupaten Agam Kian Dimatangkan
Penilaian IGA ini, sebutnya, akan menghasilkan Indeks inovasi yang terbagi dalam empat kategori. Yakni, Daerah Sangat Inovatif, Daerah Inovatif, Daerah Kurang Inovatif, dan daerah yang tak dapat dinilai inovasinya. ***