– Pembangunan Jalan Tol Solo - Yogyakarta hingga saat ini masih terus dipantau oleh pemerintah guna terciptanya kemudahan mobilitas antar pengguna jalan.
Dalam hal ini, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono turut meninjau langsung jalannya perkembangan proyek Tol Solo - Yogyakarta.
Ia meminta kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk segera menuntaskan pembangunan Tol Solo - Yogyakarta, khususnya pada Paket 1 yaitu Simpang Susun Kartasura - Klaten.
Dilansir dari laman Kementerian PUPR, Menteri Basuki pun menyampaikan terkait target pengerjaan dari konstruksi Jalan Tol Solo - Yogyakarta.
“Akhir Agustus 2024 sudah selesai dari Kartasura - Klaten sepanjang 22 km. Selanjutnya, dari Klaten ke Prambanan hingga Purwomartani seluruhnya selesai tahun 2024,” kata Menteri Basuki.
Jika jalan tol ini selesai, maka akan terhubung hingga ke Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo, di mana panjang ruas seluruhnya menjadi 96,57 kilometer.
Baca Juga: Penjelasan Tentang Doctor Doom, Tokoh Supervillain Marvel yang Diperankan Robert Downey Jr
Jalan Tol Solo - Yogyakarta sendiri terbagi menjadi tiga Seksi, di mana Seksi 1 adalah ruas Solo - Klaten - Purwomartani yang memiliki panjang 42,3 kilometer.
Lalu, Seksi 2 yaitu Purwomartani - Monjali - Sleman sepanjang 16 kilometer, dan Seksi 3 dari Gamping - Kulonprogo sepanjang 38,57 kilometer.
Dalam tinjauannya, Menteri Basuki juga menyampaikan bahwa ditargetkannya Jalan Tol Kartasura - Klaten itu diharapkan mampu mengurangi waktu tempuh menjadi sekitar 25-30 menit saja.
Lain hal saat pengguna jalan menempuh perjalanan melalui Jalan Nasional dengan rute Solo/Kertasura - Klaten, maka akan menghabiskan waktu tempuh sampai 50-60 menit lamanya.
Adapun kehadiran Jalan Tol Solo - Yogyakarta nantinya akan memberikan dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek, seperti lingkungan, sosial, dan ekonomi.