bdadinfo.com

Selatan Yogyakarta Berbenah! Jalur Lintas Jawa Makin Megah Karena Proyek Rp814 Miliar Bakal Rampung Akhir Tahun 2024 - News

Pembangunan Jembatan Pandansimo di Provinsi D.I.Yogyakarta ditargetkan akan rampung pada akhir tahun 2024 ini. (Instagram: Kemenpupr)

- Pembangunan infrastruktur di sejumlah daerah terus diakselerasi oleh Pemerintah Pusat.

Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diketahui terus menggesa sejumlah proyek infrastruktur di tahun 2024 ini.

Salah satu diantaranya diketahui akan hadir pada bagian selatan Pulau Jawa tepatnya pada Jalur Lintas Selatan Jawa.

Baca Juga: Ngebut! Progres Konstruksinya Ternyata Sudah 75 Persen, Sumatera Selatan Siap Resmikan Jalan Tol Baru di Akhir Tahun 2024

Kementerian PUPR saat ini tengah menyelesaikan pembangunan Jembatan Pandansimo yang berlokasi di Kab. Bantul, Provinsi D.I. Yogyakarta.

Proyek Jembatan Pandansimo ini dihadirkan guna meningkatkan konektivitas Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) atau Jalan Pantai Selatan (Pansela) di Provinsi D.I Yogyakarta.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menegaskan bahwa konektivitas di jalur selatan Pulau Jawa harus terus ditingkatkan di samping untuk mendukung potensi wisata yang ada.

Baca Juga: Horee! Jembatan Jalan Tol Terpanjang di Indonesia Segera Rampung di Sumatera Selatan: Awal Tahun 2025 ke Jambi Jalannya Mulus Seperti di Ibu Kota

Pekerjaan konstruksi fisik proyek Jembatan Pandansimo ini telah mencapai 53 persen dengan target pembangunan rampung pada akhir tahun 2024

Jembatan Pandansimo ini dibangun dengan memiliki panjang bentang 675 m dan total penanganan 1.900 m. 

Lebih lanjut, konstruksi fisik Jembatan Pandansimo ini juga menggunakan teknologi canggih, yaitu Lead Rubber Bearing (LRB).

Baca Juga: Proyek Jalan Tol Kapal Betung Dipercepat, Pj Gubernur Sumatera Selatan Targetkan Rampung Akhir Tahun 2024: Sanggupkah?

Teknologi tersebut berguna untuk melindungi atau mereduksi struktur utama jembatan dari potensi bencana gempa bumi.

Sebagaimana diketahui, bagian selatan Yogyakarta merupakan salah satu lokasi yang berada di daerah rawan gempa dengan jarak kurang dari 10 km dari Sesar Opak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat