– Jalan tol Cimanggis – Cibitung diketahui telah beroperasi penuh dengan panjang lintasan keseluruhan mencapai 26,18 km.
Baru-baru ini, pekerjaan konstruksinya juga telah selesai dan mulai beroperasi untuk Seksi 2B Cikeas – Cibitung pada 10 Juli 2024 lalu.
Kabar terkini mengatakan bahwa Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Seksi 2B (Simpang Susun Cikeas - Junction Cibitung) akan segera bertarif pada 2 Agustus 2024 ini.
Diketahui, Jalan Tol ini terdiri dari 2 seksi yaitu Seksi 1 Ruas Junction Cimanggis–Jatikarya sepanjang 3,17 Km, Seksi 2A Ruas Jatikarya–Cikeas sepanjang 3,36 Km, dan Seksi 2B Interchange Cikeas - Cibitung sepanjang 19,65 km yang baru saja diresmikan serta menjadi seksi terakhir pada ruas tol tersebut.
Jalan Tol Cimanggis - Cibitung terhubung langsung dengan Jalan Tol Trans Jawa ruas Jalan Tol Jakarta - Cikampek (eksisting) serta terhubung ke Jalan Tol Jakarta - Bogor - Ciawi (Jagorawi).
Jalan Tol ini juga menjadi bagian dari Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2.
Di antaranya adalah Jalan Tol Cengkareng - Kunciran, Kunciran - Serpong, Serpong - Cinere, Cinere - Jagorawi, dan Cibitung – Cilincing.
Dengan hadirnya Jalan Tol Cimanggis - Cibitung akan semakin melengkapi struktur jaringan jalan tol di kawasan Jabodetabek yakni lingkar dalam kota dan JORR I.
Juga akan semakin menambah kapasitas jalan yang melintasi 4 (empat) wilayah seperti Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi.
Jalan Tol ini juga akan semakin memperlancar arus pendistribusian logistik dan terhubung dengan kawasan industri di wilayah Bogor dan Bekasi.
Seperti halnya jalan bebas hambatan pada umumnya, jalan tol ini juga mampu memangkas waktu tempuh berkendara.