- Pembangunan jembatan di belakang Hotel Pangeran Beach, Kota Padang ini masih tak kunjung selesai hingga bertahun-tahun.
Jembatan ini bernama Jembatan Layang Lolong miliki panjang 26 kilometer yang rencananya akan menghubungkan pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang menuju Bandara Udara Internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padang Pariaman.
Sudah bertahun-tahun lamanya tak kunjung selesai, masyarakat menyebutkan jembatan tersebut dengan sebutan jembatan "Kasih Tak Sampai".
Pengerjaan jembatan penghubung Teluk Bayur-BIM hingga saat ini baru sepanjang 300 meter. Sedangkan pembangunan Jembatan Lolong sudah dimuali sejak 2016 yang kemudian dianjurkan tahun jamak hingga 2029.
Berhentinya pembangunan jembatan, diketahui karena terkendala pembebasan lahan, diperkuat dengan pengakuan dari Kepala Bappeda Pemprov Sumbar Medi Iswandi.
"Pemko Padang tidak bisa bebaskan lahan, bahkan ada juga sertifikat yang tumpang tindih di lokasi lanjutan pengerjaan jembatan," ucap Medi.
Baca Juga: Dikalahkan Tigres UANL dalam Pertandingan Leagues Cup 2024, Inter Miami Gagal Menjadi Juara Grup
Ia juga menyebutkan kalai Pemprov Sumbar sudah siap untuk melanjutkan pembangunan Jembatan Layang Lolong tersebut.
"Sebenarnya sudah siap dilanjutkan, namun Pemko Padang tidak bisa melobi pembebasan lahannya," jelasnya.
Diketahui, dalam rencana awalnya jembatan tersebut akan dibuatkan jalan keluar di Simpang Transito, Lolong. Namun belum bisa terwujud karena pembebasan lahan yang belum selesai.
Baca Juga: Erling Haaland Bikin Hattrick, Manchester City Hempaskan Chelsea dengan Skor 4-2
Lokasi Jembatan Layang Lolong ini awalnya dibangun untuk mengantisipasi kemacetan di pusat Kota Padang dan membuka akses baru lintas barat Sumatera.
Lokasi sekitar Jembatan tersebut juga bisa menarik minat wisata masyarakat sekitar yang ingin menyaksikan keindahan pantai dari jembatan.