- Pembangunan Jalan Tol Padang-Pekanbaru terus menunjukkan perkembangan yang menggembirakan, khususnya pada Seksi Padang-Sicincin sepanjang 36,6 km, yang diproyeksikan akan selesai dalam waktu dekat.
Tol ini diharapkan menjadi salah satu jalur tol terpanjang di Indonesia, dengan total panjang mencapai 254,8 km.
Baca Juga: Lakukan Pengawasan Dokumen Adminduk, Ombudsman RI Kunjungi Kota Padang
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, bersama Anggota DPR RI, Andre Rosiade, baru-baru ini mengadakan pertemuan penting dengan Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Rachman Arief Dienaputra, untuk membahas kelanjutan proyek ambisius ini.
Tol Padang-Pekanbaru dibagi menjadi beberapa seksi pembangunan, dengan enam seksi utama yang meliputi Padang-Sicincin, Sicincin-Bukittinggi, Bukittinggi-Payakumbuh, Payakumbuh-Pangkalan, Pangkalan-Bangkinang, dan Bangkinang-Pekanbaru.
Namun, proyek ini menghadapi berbagai tantangan, terutama terkait pembebasan lahan yang menyebabkan keterlambatan.
Meskipun begitu, pembangunan terus berjalan dengan cara dimulai dari dua arah, yaitu dari Padang dan Pekanbaru.
Saat ini, total panjang tol yang telah selesai dan beroperasi baru mencapai 60,7 km, yang mencakup Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 km dan Tol Bangkinang-XIII Koto Kampar sepanjang 20,7 km.
Jika seksi Padang-Sicincin berhasil diselesaikan tahun ini, total panjang tol yang rampung akan mencapai 97,3 km.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Mahyeldi mengusulkan agar pembangunan dilanjutkan pada seksi Sicincin-Bukittinggi, mengingat jalan utama Padang-Bukittinggi yang rawan bencana dan merupakan jalur paling padat di Sumatera Barat.
Namun, tampaknya rencana ini belum akan direalisasikan dalam waktu dekat.
Baca Juga: Panduan Memilih Box Organizer Plastik Berkualitas dan Tahan Lama