bdadinfo.com

Bupati Buka Raker LKAAM Agam, Perkuat Sinergitas dengan Pemda - News

Bupati Agam Andri Warman Buka Raker LKAAM Agam. (AMCNews )

- Bupati Agam Dr H Andri Warman, MM membuka secara resmi Rapat Kerja (Raker) Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) tahun 2024, Kamis (22/8). 

Dalam sambutannya, bupati menyampaikan rapat kerja yang berlangsung merupakan kesempatan emas untuk mengevaluasi kinerja LKAAM serta merumuskan strategi ke depan. 

Bupati menekankan peran penting LKAAM sebagai jembatan antara masyarakat dan pemerintah. Menurutnya, LKAAM tidak hanya berfungsi sebagai penjaga tradisi, tetapi juga sebagai jembatan antara masyarakat dan pemerintah. 

Baca Juga: Arti Nama Mulyono yang Belakangan Heboh Disebut Sebagai Nama Awal dari Presiden Joko Widodo

“LKAAM bertugas untuk memastikan bahwa setiap kebijakan pemda selaras dengan kearifan lokal serta aspirasi masyarakat,” jelas Bupati.

Bupati juga menggaris – bawahi perlunya sinergi yang erat antara pemerintah daerah dan LKAAM dalam menjalankan program pembangunan. 

“Sinergi antara pemerintah daerah dengan LKAAM sangat penting dalam menjalankan berbagai program pembangunan yang tepat sasaran dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Agam,” katanya.

Baca Juga: Bupati Agam Salurkan Zakat Kepala 349 Mustahik

Bupati juga mengajak seluruh pengurus LKAAM untuk bekerja sama demi kemajuan Kabupaten Agam. 

“Mari kita wujudkan sinergi yang solid demi kemajuan Kabupaten Agam yang berlandaskan pada adat, budaya, dan kearifan lokal yang kita cintai. 

Mengakhiri sambutannya, bupati mengungkapkan kebanggaannya terhadap komitmen LKAAM dalam menjaga adat dan budaya Minangkabau. 

“Saya sangat bangga kepada seluruh anggota LKAAM Kabupaten Agam yang terus berkomitmen menjaga dan melestarikan adat istiadat serta budaya Minangkabau,” katanya.

Bupati juga memberikan apresiasi kepada LKAAM Kabupaten Agam atas pelaksanaan Raker 2024 tersebut. 

“Semoga Rapat Kerja ini bisa menghasilkan sebuah program dan kegiatan yang nanti bisa dijadikan sebagai formula dalam perlindungan dan pelestarian adat di Kabupaten Agam,”ujarnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat