bdadinfo.com

Geger! Skandal Pesta Seks Liar P Diddy Terbongkar! Ditemukan Ribuan Botol Pelumas, Narkoba dan Senjata - News

Siapa yang tidak mengenal Sean Combs atau P Diddy yang diketahui perlu waktu lama untuk menyeret ke dalam penjara atas tiga tuduhan kejahatan berupa pemerasan, perdagangan seks, dan pengiriman untuk terlibat dalam prostitusi pada 17 September 2024.

– Terkait kasus Skandal Pesta Seks Liar P Diddy Terbongkar! Ditemukan Ribuan Botol Pelumas, Narkoba dan Senjata melibatkan Rapper ternama Amerika Serikat, Sean "Puff Daddy" Combs, atau P Diddy, kini tengah tersandung skandal besar.

Saat ini, Puff Daddy menghadapi dakwaan federal di New York atas tuduhan memaksa dan mengendalikan sejumlah wanita untuk melakukan hubungan seksual di bawah paksaan.

Berdasarkan laporan Philenews, Diddy telah menghadapi dakwaan yang dibuka di pengadilan New York.

Baca Juga: Sosok Perekam Video Syur No Sensor Guru dan Murid MAN 1 Gorontalo: Please Lindungi yang Ngerekam yang Berani Bongkar Bobroknya Oknum Guru Bejat!

Menurut Kantor Kejaksaan AS, pelantun lagu I'll Be Missing You itu menggunakan pengaruh dan sumber dayanya untuk merekrut wanita muda ke dalam lingkaran dalamnya, menjanjikan mereka peluang di industri musik.

"Namun, dakwaan tersebut menuduh bahwa janji-janji ini hanyalah kedok, dan begitu para wanita berada di bawah kendalinya mereka menjadi sasaran pelecehan fisik dan emosional, penggunaan narkoba secara paksa dan dipaksa melakukan tindakan seksual yang bertentangan dengan keinginan mereka," tulis laporan Kantor Kejaksaan AS itu.

Baca Juga: Video Syur No Sensor Guru dan Murid MAN 1 Gorontalo: Fakta Baru! Guru Bejat Sudah 'Nidurin' Muridnya Sebanyak 22 Kali Sampai Puas dan Lemas!

Dakwaan yang dikenakan pada P Diddy mencakup perdagangan seks, pemerasan, dan penghalangan keadilan.

Terkait tuduhan pemerasan, Diddy disebut menjalankan perusahaan kriminal yang terlibat dalam berbagai aktivitas ilegal, termasuk perdagangan seks, narkoba, dan pencucian uang.

Menanggapi dakwaan ini, pengacara Diddy, Marc Agnifilo, menyatakan bahwa kliennya tidak bersalah dan tidak ada yang disembunyikan.

Baca Juga: Martini Si Penyalur TKW Ida jadi Budak Seks di Dubai Kini Diburu Polisi: Secepatnya Kami Tangkap!

"Kami kecewa dengan keputusan untuk melanjutkan apa yang kami yakini sebagai penuntutan yang tidak adil terhadap Tn. Combs oleh Kantor Kejaksaan AS," kata Agnifilo kepada The Independent melalui email.

Skandal ini muncul sejak penggerebekan yang dilakukan pada Maret 2024.

Menurut laporan Page Six, penggerebekan tersebut dilakukan terkait investigasi acara yang diadakan Diddy, yang dikenal dengan nama Freak Offs.

Acara tersebut ternyata lebih dari sekadar pesta, tetapi disebut sebagai pertunjukan seksual yang berlangsung lama hingga berhari-hari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat