- Pembangunan infrastruktur di Kalimantan Timur berjalan tak henti-hentinya.
Selain daripada pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, infrastruktur pendukung juga terus ditingkatkan.
Sebagaimana yang diketahui, saat ini terdapat banyak sekali infrastruktur yang sedang dalam tahap pembangunan di Kalimantan Timur.
Baca Juga: Selamat dari Mangkrak, Tol di Sumatera Selatan ini Mujur Proyeknya Lanjut Terus: Rampung Tahun 2025
Beberapa di antaranya seperti pembangunan jalan tol, Bandara Nusantara, dan sejumlah proyek infrastruktur lain.
Termasuk pembangunan jembatan sebagai salah satu fasilitas pendukung konektivitas antar daerah di kalimantan Timur.
Pada tanggal 25 hingga 26 September lalu, Tim Balai Jembatan bersama dengan KKJTJ dan Pakar Ahli berkesempatan diketahui mengikuti proses pengujian beban duplikasi Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek.
Baca Juga: Babak Baru Proyek Tol JTTS di Sumatera Selatan, Proyek 1 ini Jadi Ruas yang Akan Tuntas Selanjutnya
Adapun Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek ini dibangun berdampingan persis dengan bangunan jembatan lama.
Sementara Jembatan Pulau Balang yang lama sendiri telah dibangun Provinsi Kalimantan Timur sejak tahun 2015 silam.
Menyinggung terkait pengujian Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek yang telah disebutkan sebelumnya, pengujian jembatan ini terdiri dari pengujian beban statik dan beban dinamis.
Tujuan dilakukannya uji beban statik dan dinamis Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek ini untuk mengetahui kesesuaian perilaku atau respon struktur jembatan yang terbangun terhadap beban hidup.
Adapun beberapa parameter yang diukur, seperti lendutan, regangan, frekuensi natural, damping ratio, dan sebagainya.