PESISIR SELATAN, - Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Sebagai salah satu daerah yang memiliki kawasan hutan yang luas dan memiliki banyak sungai, serta juga dengan kemiringan yang tinggi karena berhulu di hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan sangat diharapkan.
Hal itu disampaikan Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Hendrio, Kamis (24/10).
Dia mengatakan bahwa kawasan hutan yang berada di sepanjang gugusan Bukit Barisan itu merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat. Sebab memiliki fungsi untuk menjaga ekosistem, serta juga sebagai penyedia sumber air untuk berbagai kebutuhan masyarakat terutama untuk pertanian dan perkebunan.
Baca Juga: Pemko Padang Panjang Mulai Fungsikan Sport Center untuk Pusat Kegiatan
"Karena memiliki peran yang sangat besar bagi keberlangsungan kehidupan masyarakat ini, maka saya meminta kepada masyarakat agar proaktif melakukan pengawasan. Selain itu juga melaporkan setiap aksi pembalakan liar yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," katanya.
Harapan itu dia sampaikan terkait dengan tidak menentunya kondisi cuaca yang sebagaimana biasanya memang setiap memasuki bulan Oktober hingga Desember adalah musim penghujan.
Dia menjelaskan bahwa melalui pengawasan itu, maka ruang gerak oknum-oknum yang melakukan praktek ilegal logging yang bisa berdampak terhadap kerusakan lingkungan akan semakin sempit.
Baca Juga: Calon Wali Kota Padang, Fadly Amran, Buka Pesta Mancing Ikan Lele di Kaki Bukit Nobita
"Praktek illegal logging dan perambahan hutan bisa berdampak terhadap berbagai bencana seperti banjir, tanah longsor bahkan juga kekeringan. Agar kekuatiran ini tidak terjadi, sehingga kepada masyarakat diminta untuk mengawasinya. Bila ditemui ada praktek penebangan liar, segera laporkan agar kami bersama petugas dan aparat hukum bisa bertindak cepat," ingatnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, Yuskardi, ketika dihubungi Kamis (24/10) menambahkan bahwa Pessel secara geografisnya pada bagian timur berada disepanjang gugusan Bukit Barisan.
"Pada kawasan itu terdapat hutan produksi, hutan lindung maupun hutan TNKS," katanya.
Berdasarkan posisi itu, sehingga jika penebangan liar tidak dikendalikan bisa mengancam berbagai musibah.
Baca Juga: MTQ Nasional ke-41 Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Pesisir Selatan Resmi Ditutup