- Tahuna, kota terbesar di kawasan Nusa Utara, Sulawesi Utara, diwacanakan untuk menjadi kota otonom sebagai persiapan bagi terbentuknya provinsi baru di wilayah ini.
Saat ini, Nusa Utara, yang terdiri dari Kabupaten Kepulauan Sangihe dan beberapa kabupaten lain, memiliki rencana pemekaran agar memenuhi syarat pembentukan provinsi yang mengharuskan minimal lima kabupaten atau kota.
Kabupaten Kepulauan Sangihe sendiri memiliki luas 603,58 km² dengan kondisi geografis berbukit dan pegunungan.
Terletak di bagian utara Pulau Sulawesi, wilayah ini merupakan salah satu daerah terluar Indonesia yang dekat dengan Filipina.
Tahuna, yang menjadi pusat administrasi kabupaten, berpenduduk 35.080 jiwa pada 2023, menjadikannya salah satu wilayah dengan populasi terkecil jika resmi menjadi kota.
Pemekaran ini juga diharapkan dapat memperkuat pembangunan infrastruktur pemerintahan dan sektor pariwisata.
Saat ini, Kota Tahuna terdiri dari tiga kecamatan, yaitu Tahuna, Tahuna Timur, dan Tahuna Barat. Untuk memenuhi syarat sebagai kota otonom, diperlukan pemekaran menjadi empat kecamatan.
Dari sisi transportasi, Tahuna sudah memiliki koneksi jalur darat yang baik dengan wilayah sekitarnya, serta akses melalui Pelabuhan Tahuna dan Bandara Naha yang berjarak 17 km dari pusat kota.
Dalam bidang ekonomi, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan menjadi sektor utama, diikuti perdagangan, konstruksi, serta transportasi dan pergudangan.
Sektor pendidikan dan kesehatan juga cukup memadai, dengan keberadaan rumah sakit, beberapa puskesmas, dan tiga perguruan tinggi.
PDRB Kabupaten Sangihe pada 2023 mencapai Rp5,65 triliun, di mana Tahuna berkontribusi sekitar Rp1,4 triliun.