bdadinfo.com

Provinsi Jambi-Riau Berkibar di Era Probowo Bangun Proyek Jalan Tol Jambi-Rengat Gilas 21 Desa di Tiga Kabupaten Telan Uang Fantastis Rp34,19 Triliun - News

- Ditargetkan akan beroperasi pada tahun 2025, pembangunan mega proyek Jalan Tol Jambi-Rengat yang melintasi sebanyak 21 Desa di Tiga Kabupaten Telan Uang Investasi Rp34,19 Triliun.

Baca Juga: Potret Terbaru Pembangunan Mega Proyek Raksasa Flyover Sitinjau Lauik dan Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan Jadi Kebanggaan Bagi Rakyat Sumatera Barat

Menanggapi hal tersebut, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) IV Jambi Ibnu Kurniawan mengungkapkan rencana kelanjutan pembangunan jalan tol Jambi yakni dari Tempino-Simpang Ness- Merlung hingga batas Rengat, Provinsi Riau segera dimulai pada 2024.

Baca Juga: Jalan Tol Pertama Jambi Diserbu 60.000 Kendaraan Tapi Jalan Tol Betung (Sp Sekayu)-Tempino-Jambi Seksi 4 Tempino-Interchange Diprotes Rakyat!

"Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) akan berakhir di Provinsi Jambi atau proyek terakhir Jambi-Rengat," kata Ibnu Kurniawan.

Pembangunan JTTS berdasarkan rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Joko Widodo, bahkan juga sudah disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto bahwa Jalan Tol Trans Sumatera itu berhenti di Provinsi Jambi.

Baca Juga: Jalan Tol Jambi-Lampung Memang Juara! Bisa Hemat BBM dan Pangkas Jarak Tempuh Perjalanan ke Jakarta Secepat Kilat yang Terhubung dari Lampung-Aceh

Ibnu mengatakan proyek ini berakhir di Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), kita melaksanakan hanya sampai di Merlung sehingga perlu diingat jalan tol itu sama dengan point to point.

Baca Juga: Terobos Baru Proyek Jalan Tol Jambi-Rengat Lintasi 16 Desa Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Membelah Dua Provinsi di Sumatera Rampun Tahun Depan

Maksudnya dari interchanges ke interchanges atau dari pintu masuk ke pintu keluar yang nantinya dikerjakan adalah pintu keluar yang ada di Merlung.

Jalan tol tersebut akan terbagi beberapa paket dengan skema kerja sama pemerintah badan usaha (KPBU).

Nanti dibagi dalam empat paket mulai dari Tempino- Simpang Ness lalu ke Merlung. Untuk Tempino-Simpang Ness dengan skema KPBU. Penugasannya bersama Hutama Karya (HK).

Baca Juga: Proyek Jalan Tol Jambi-Rengat Masih Seret Akibat Pembebasan Lahan, Dana Rp23 Triliun Diupayakan Jadi Obat Pening Bagi yang Terdampak!

Namun hingga saat ini pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) itu masih menunggu kesepakatan antardua Direktorat Jendral (Dirjen) di Kementerian PUPR.

Dua Dirjen tersebut di antaranya Dirjen Bina Marga dan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur, meski begitu pihaknya sedang menyiapkan semua dokumen pendukung untuk pembangunan Jalan Tol Jambi-Rengat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat