bdadinfo.com

Top! Jalan Tol Pertama di Bengkulu Telan Uang Rp4,8 Triliun Hubungan Dua Provinsi Sekaligus di Pulau Sumatera - News

 Jalan Tol Ruas Bengkulu – Taba Penanjung akan beroperasi dengan total panjang yang telah selesai adalah 16,7 km menghabiskan anggaran Rp 4,8 triliun

- Pembangunan mega proyek Jalan Tol BengkuluTaba Penanjung adalah jalan tol bagian dari Jalan Tol Bengkulu–Lubuklinggau yang menghubungkan Bengkulu dengan Kabupaten Bengkulu Tengah.

Ruas jalan tol ini merupakan pembangunan tahap pertama dari proyek tersebut.

Baca Juga: Membelah Bukit dan Menyeberangi Lembah serta Sungai, Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung Jadi Tol Pertama yang dibangun di bumi Rafflesia

Proyek-Proyek Strategis Nasional (PSN) kian gencar dituntaskan, salah satunya Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Pada hari ini, Kamis (20/7), Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meresmikan secara langsung Jalan Tol Bengkulu – Taba Penanjung garapan PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) di Gerbang Tol Bengkulu.

Peresmian jalan tol pertama di Bumi Rafflesia ini ditandai dengan pemukulan alat musik Bengkulu ‘Raja Dol’ dan dilanjutkan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi.

Baca Juga: Jalan Tol di Bumi Raflesia Terus Dikebut Siang dan Malam, 2025 Proyek Jalan tol Bengkulu-Lubuklinggau akan Menembus Tol Lampung hingga Aceh

Pada kesempatan itu, Presiden didampingi oleh Ibu Negara Iriana Jokowi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Provinsi Bengkulu Rohidin Mersyah, Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto, dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan Jalan Tol Bengkulu – Taba Penanjung ini akan menunjang mobilitas logistik, mobilitas orang, dan akan memunculkan titik – titik pertumbuhan ekonomi baru.

Baca Juga: Jalan Tol Bengkulu Taba Penanjung Toll For All, Miliki Ciri Khas Monumen Bunga Rafflessia Arnoldi

“Alhamdulillah, pada pagi hari ini Jalan Tol Ruas Bengkulu – Taba Penanjung akan beroperasi dengan total panjang yang telah selesai adalah 16,7 km menghabiskan anggaran Rp 4,8 triliun, ini merupakan bagian dari ruas Bengkulu ke Lubuk Linggau. Kita harapkan dengan selesainya jalan tol ini akan ruas akan mempercepat pertumbuhan ekonomi, mobilitas orang dan barang, dan kita harapkan ini bisa mensejahterakan masyarakat kita, karena daya saing Bengkulu pasti akan meningkat lebih baik. Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim. Pada pagi hari ini saya resmikan Jalan Tol Bengkulu – Taba Penanjung di Kota Bengkulu,” ujar Jokowi.

Pembangunan ruas tol di Bengkulu merupakan bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatra.

Hal tersebut dilakukan agar akses jalur darat semakin mudah dan terjangkau, pungkas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam kunjungannya di Bengkulu.

“Sementara itu, perekonomian masyarakat khususnya di Provinsi Bengkulu telah membaik dan hal tersebut menunjukkan bahwa pembangunan antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatra sudah seimbang,” jelas Erick.

Jalan Tol Bengkulu – Taba Penanjung merupakan bagian dari feeder jaringan JTTS sepanjang ±98 km yang terbagi dalam 2 tahap. Untuk tahap 1 Bengkulu – Taba Penanjung dengan total panjang 16,7 km dan telah beroperasi sejak Triwulan II 2022, dan tahap 2 Lubuk Linggau – Taba Penanjung (80 km) yang masuk dalam tahap IV pembangunan JTTS sesuai Perpres No. 131 Tahun 2022.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo, mengatakan jalan tol ini memiliki kecepatan rencana sebesar 80 km/jam, masyarakat dapat menghemat waktu tempuh dari semula 1 jam menjadi kurang lebih kurang 15 menit dari Bengkulu ke Taba Penanjung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat