bdadinfo.com

Dekat dengan PLTU, Penyiapan Lahan Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi Tak Bisa Pakai Dinamit: Bisa Bahayakan Se-Jawa dan Bali!  - News

Pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi tidak bisa menggunakan dinamit karena dekat dengan PLTU Paiton. (Dok: JPB)

- Rencana menyambungkan jalan tol mulai dari Merak di Banten hingga Banyuwangi di Jawa Timur melalui Jalan Tol Trans Jawa (JTTJ) terus berlanjut.

Hingga kini, Jalan Tol Trans Jawa sedikit lagi akan tuntas dan berakhir di titik terakhir yaitu di Kota Banyuwangi.

Ruas jalan tol terakhir yang tersisa, Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi saat ini tengah digarap oleh pemerintah.

Baca Juga: Juara! Sumatera Utara Operasikan 7 Ruas Jalan Tol Sekaligus saat Libur Nataru 2024/2025: Daerah Lain Cuma 1 saja

Sebagaimana yang diketahui, Jalan Tol Probolinggo banyuwangi ini dikerjakan dalam 2 (dua) tahap pembangunan.

Pembangunan tahap pertama yang menghubungkan Probolinggo - Besuki sejauh 49,68 kilometer saat ini terus dipercepat oleh pihak pengembang.

Adapun pembangunan tahap pertama ini terbagi atas tiga paket pekerjaan konstruksi, yaitu paket pertama Gending-Kraksaan, paket dua Kraksaan-Paiton, dan paket tiga Paiton-Besuki.

Baca Juga: Yeay! 4 Ruas Jalan Tol Terbaru di Sumatera ini akan Beroperasi GRATIS Selama Libur Nataru 2025

Sementara tahap kedua menghubungkan Besuki - Banyuwangi sepanjang 126,10 kilometer akan menyusul setelahnya. 

Meski begitu, pembangunan jalan tol yang membelah bumi Blambangan menemui sejumlah tantangan.

PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) selaku pihak pengembang menghadapi banyak sejumlah persoalan. 

Baca Juga: Sudah Siap? Jalan Tol Padang-Sicincin 36,6 Km di Sumatera Barat Beroperasi GRATIS saat Libur Nataru 2024/2025: Kesempatan Test Drive Tol Pertama

Salah satunya pembangunan selepas Desa Binor di Kecamatan Paiton, Probolinggo, tim konstruksi menemui sebuah tantangan di lokasi pembangunan dekat dengan kaki Gunung Argopuro di samping Kompleks PLTU Paiton.

Kawasan tersebut diketahui merupakan tebing yang bertemu lautan dan selebihnya adalah hutan lebat dan perbukitan cadas. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat