- Seorang CEO Apple, Tim Cook, menyampaikan bahwa teknologi AI merupakan sebuah hal yang 'sangat besar', walau ia memperingatkan mengenai bagaimana teknologi tersebut akan digunakan di perusahaannya.
"Sangat penting untuk berhati-hati dan bijaksana dalam melakukan pendekatan terhadap teknologi AI," ucap CEO Apple Tim Cook, melalui panggilan telepon pada Kamis lalu yang dikutip dari idxchannel.com.
Dilansir dari idxchannel.com, sikap relatif terkendali Tim Cook terhadap teknologi AI tersebut timbul ketika sejumlah rival, Microsoft maupun Google, tengah merambah ke AI generatif secara beruntun lewat chatbot seperti Chat GPT besutan OpenAI, Bing keluaran Microsoft (yang menggunakan teknologi OpenAI dalam kemitraan mereka), serta Bard milik Google turut meramaikan pasar.
Menurut Tim Cook, Apple juga menambahkan teknologi mesin pembelajaran dan AI ke dalam beberapa produknya sehingga potensinya untuk melangkah lebih jauh menjadi 'sangat besar'.
Dengan memuji penggunaan AI yang sudah tersedia di perusahaan, dirinya pun mereferensikan sejumlah fitur seperti 'deteksi jatuh' yang tersedia pada beberapa model Apple Watch, hingga 'deteksi kerusakan' yang ditemukan pada perangkat Apple tertentu.
"Hal-hal ini bukan hanya fitur-fitur yang hebat, namun juga menyelamatkan nyawa banyak orang di luar sana", ungkap Cook yang dikutip dari idxchannel.com.
"Kami memandang AI sebagai sesuatu yang sangat besar dan kami akan terus memasukkannya ke dalam produk kami dengan dasar yang sangat matang", sambung Cook.
Melalui sumber yang sama, pernyataan tersebut justru senada dengan komentarnya saat panggilan pendapatan Apple sebelumnya di bulan Februari, ketika Cook menegaskan potensi besar AI, namun tetap menjaga agar tidak terlalu luas.
Meski begitu, ia mengaku Apple enggan mengomentari perihal roadmap produk di masa depan dan hampir tidak pernah menyinggung topik tersebut bila dikaitkan dengan kompetitornya: Dalam panggilan pendapatan mereka selama sebulan terakhir, AI disebut sebanyak 168 kali oleh Meta, Alphabet, Microsoft, dan Amazon.
Sebaliknya, Cook hanya merespon satu pertanyaan seputar AI, bahkan dia juga menghabiskan waktu kurang dari beberapa menit saja mengenai topik tersebut dalam sebuah panggilan telepon kepada para analis Wall Street sekitar satu jam.
Sementara itu, Sam Altman, CEO OpenAI, juga termasuk salah seorang dari mereka yang menyampaikan kekhawatirannya terhadap arah potensial dari teknologi AI yang dikembangkan.
Pada Maret lalu, ia mengutarakan melalui podcast dengan Lex Fridman, seorang peneliti teknologi, bahwa dirinya merasa khawatir terhadap potensi teknologi ini yang dapat menyebarkan informasi yang salah, misalnya. ***