bdadinfo.com

Turis Asing Wajib Punya SIM Internasional untuk Sewa Motor di Bali - News

Bali Pertimbangkan Sistem Kuota untuk Cegah Wisatawan Nakal (Unsplash)

- Maraknya kasus turis asing yang membuat onar di jalanan Bali membuat pemerintah mengeluarkan aturan khusus.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali Samsi Gunarta mengatakan bahwa turis asing yang datang ke Bali harus memilki surat izin mengemudi atau SIM internasional.

SIM Internasional ini nantinya digunakan oleh mereka untuk menyewa motor untuk berkeliling Bali.

Baca Juga: Ketua DPD RI Minta Pemerintah Tertibkan Usaha Ilegal Turis Mancanegara di Bali

“Secara internasional sebetulnya orang boleh membawa kendaraan, tetapi, mereka harus
punya license (surat izin) yang tepat. Ini yang harus dipastikan, kalau mereka tidak punya (SIM), ya, tidak bisa, harus disiplin, harus ada license,” kata Samsi saat ditemui di acara ASEAN Battery and Electric Vehicle Conference” di Nusa Dua, Bali, Selasa (9/5/2023), dikutip dari Antara.

Sehingga ke depannya diharapkan pelanggaran dan tindakan semena-mena turis terhadap aturan lalu lintas di Indonesia bisa ditindak secara tegas.

Baca Juga: Duh Turis Berulah Lagi! Tak Terima Diberhentikan, Wisatawan Asing Adu Mulut dengan Polantas di Ubud Bali

Pasalnya belum lama ini banyak beredar informasi mengenai pelanggaran yang dilakukan oleh turis asing yang menginap di Bali.

“Kami memiliki masalah banyaknya turis asing yang hanya mengenakan bikini menyewa motor dan mengendarainya meski sebelumnya mereka tidak mengerti cara berkendara sepeda motor. Meski sulit untuk memperbaiki kebiasaan ini, namun, kami sedang berusaha mengatasi itu,” kata Samsi.

Namun Samsi menegaskan bahwa aturan ini masih diproses dan dibicarakan, sembari melihat isu faktual di lapangan.

Baca Juga: Bali Pertimbangkan Sistem Kuota untuk Cegah Wisatawan Nakal

Samsi mengatakan pemerintah juga mengharapkan upaya pembenahan dari para penyedia penyewaan kendaraan bermotor mengenai isu itu.

Pemerintah Provinsi Bali, kata dia, juga terbuka akan segala masukan dari para penyedia rental mengenai regulasi yang tepat agar tidak ada pihak yang dirugikan.

“Kalau mereka yang memulai, inginnya seperti apa, nanti kami dorong agar sejalan dengan
peraturan-peraturan yang pemerintah punya, kita benahi bersama,” ujar Samsi menambahkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat