- Pihak PT Bank Central Asia Tbk memberikan keterangannya terkait peristiwa yang melibatkan salah satu teller BCA, dan seorang tukang becak.
Kejadian tersebut terjadi pada tahun 2022, salah seorang teller Bank BCA, Maharani Istono Putri ditipu tukang becak untuk menggondol uang nasabah.
Peristiwa itu bermula saat pelaku berhasil mengelabui teller Bank BCA di Surabaya pada Jumat, 5 Agustus 2022.
Baca Juga: Bolos Sekolah, Sembilan Siswa SMP Diamankan Satpol PP Padang di Tempat Biliar
Baca Juga: Live Link Streaming Copa Del Rey Villarreal vs Real Madrid, Catat Jadwalnya Jumat 20 Januari 2023
Baca Juga: Nikmati Liburan di Desa Sungai Nyalo Sumbar! Surga di Pesisir Selatan Nan Indah Spektakuler
Pelaku yang berprofesi sebagai tukang becak tersebut mencairkan tabungan milik korbannya, Muin Zachry.
Pelaku rupanya sukses mencairkan uang sejumlah Rp345 juta yang berada di tabungan dengan bermodal peci, pakaian, dan memanipulasi tanda tangan pemilik rekening.
Pelaku menuturkan, ia berpakaian seperti itu agar perawakannya mirip dengan korban.
Terlebih, ia menggunakan masker agar wajahnya tak terlihat secara jelas. Pemakaian masker tersebut diperbolehkan karena berbarengan dengan kondisi Covid-19.
Baca Juga: Ternyata Begini Alasan Ridwan Kamil Gabung Partai Golkar, Nomor 3 Bikin Terharu
Putri mengakui bahwa dirinya lah yang memproses penarikan tunai tabungan Muin.
Namun, apa yang dilakukannya sudah sesuai prosedur. Ia juga mengatakan, tanda tangan pelaku mirip dengan tanda tangan korban.
Executive Vice President Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengaku saat ini pihaknya terus mengawal kasus ini di Pengadilan Surabaya.
"Kami menghormati proses hukum yang sedang berjalan sehingga BCA belum dapat menyampaikan tanggapan terkait materi atau pokok perkara," katanya dikutip dari Okezone.com pada Kamis, 19 Januari 2023.