PADANG, - Pandemi Covid-19 tidak membuat semangat kerja Institut Teknologi Padang (ITP) Sumbar menurun. Meski terkendala dimana proses perkuliahan terbatas karena pandemi, namun perguruan tinggi yang dipimpin Rektor DR. Ir. Hendri Novianto MT tersebut terus berinovasi agar proses pendidikan dan program kampus tetap berjalan lancar.
Hasil kerja keras ITP pun terlihat dari capaian program kampus dan prestasi yang diraih selama 2021, baik di tingkat Sumbar maupun nasional. Bahkan, baru-baru ini ITP dinobatkan sebagai perguruan tinggi informatif satu-satunya di Sumbar oleh Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumatera Barat.
Kemudian, secara nasional, ITP juga sukses melaksanakan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan - Riset Teknologi (Kemendikbud - Ristek) dengan mendapatkan dana Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) mencapai Rp23 Miliar.
Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T mengungkapkan dam penghargaan keterbukaan informasi publik tahun 2021 ini, ITP menjadi satu-satunya perguruan tinggi swasta yang mendapat peringkat “Informatif” dari KI Sumbar.
"Peningkatan progres keterbukaan informasi publik ITP setiap tahunnya sejak tahun 2019, dan tahun ini alhamdulillah kita sudah dinobatkan Informatif dari KI Sumbar,” ungkap Rektor saat pertemuan dengan pimpinan media di Padang, Selasa (7/12/2021).
Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik diberikan kepada Badan Publik yang telah menunjukkan komitmen dalam melaksanakan keterbukaan informasi di badan publiknya berdasarkan hasil kegiatan monitoring dan evaluasi.
Rektor juga menyampaikan saat ini prestasi ITP juga berhasil mendapatkan hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM), Program Bantuan Program Studi Menjadi Model Center Of Excellence Merdeka Belajar kampus Merdeka (CoE MBKM), dan menjadi salah satu perguruan tinggi pendamping SMK Pusat Keunggulan (SMK – PK).
"Tahun ini menerima hibah PKKM sebesar Rp23 Miliar, Rp160 juta dari hibah CoE, Rp50 juta dari hibah SMK-PK dan bantuan alat senilai Rp500 juta pada hibah P3TP. Yang jika ditotal mencapai lebih dari Rp23 Miliar,”ujarnya
ITP satu satunya kata Rektor, perguruan tinggi swasta di Sumatera Barat yang mendapatkan Hibah PKKM, dan ini telah sama-sama kita rasakan manfaatnya antara lain program magang mahasiswa di perusahaan yang ada di Indonesia,
"Seperti wokshop metoda pembelajaran khusunya model pembelajaran PjBL dan Case Study yang secara nyata mengajak Dosen dan Mahasiswa untuk lebih interaktif dengan pelaksanaannya pembelajaran berpusat pada mahasiswa,” ungkap Rektor.
Ditambahkannya Hal ini juga membuat PMB kampus ITP tahun 2021 mengalami peningkatan 1.49 persen. (*)