bdadinfo.com

Antony Bantah Lakukan Penyerangan pada Mantan Pacar, Bersumpah Bakal Bersihkan Nama - News

Sosok Antony.  (dok. Manchester United)

- Bintang Manchester United (MU) ASAL Brazil, Antony, membantah telah menyerang mantan pacar dan bersumpah untuk membersihkan namanya setelah menjalani interogasi oleh polisi di Brasil.

Antony memposting pernyataan kepada penggemar di Instagramnya @antony tiga minggu setelah sang mantan pacar yang seorang DJ dan influencer asal Brasil, Gabriela Cavallin, melaporkannya ke polisi dengan tuduhan penyerangan di Sao Paulo dan Manchester.

Mantan Pacar Antony, Gabriela Cavallin, menuduh sayap lincah MU berusia 23 tahun itu melakukan penyerangan sebanyak empat kali dalam laporannya ke ke polisi di Sao Paulo.

Dalam klarifikasinya di Instagram tersebut, Antony menjelaskan dirinya yakin bahwa dia tidak bersalah dan bersumpah akan membersihkan namanya.

Baca Juga: Temuan Baru MUI Soal Kasus Ponpes Al Zaytun, dari Masalah Status Tanah hingga Sumber Dana

"Kepada teman, penggemar, dan pengikut. Demi Anda, setelah memberikan pernyataan saya di kantor polisi tempat penyelidikan yang melibatkan nama saya dilakukan, saya ingin berbicara di depan umum untuk pertama kalinya sejak saya dituduh melakukan penyerangan,” ujar Antony, seperti diberitakan The Sun, dilansir Kamis, 29 Juni 2023.

“Saya diam sampai saat ini agar tidak ada yang mengganggu proses penyidikan, tapi selama ini saya dan keluarga menderita dalam diam,” lanjut pernyataan Antony dengan nada pilu.

"Setelah penyelidikan ditutup, ketidakbersalahan saya akan terbukti, pasti keadilan akan menang dan kerusakan yang awalnya ditimbulkan pada citra saya akan tetap ada di masa lalu,” tambah pernyataannya lagi.

Polisi Brasil membuka penyelidikan atas laporan kekerasan dalam rumah tangga, ancaman, dan cedera tubuh oleh Antony pada Gabriela Cavallin.

Baca Juga: Kode Justin Mathieu Usai Dilirik PSSI Jadi Pemain Naturalisasi Indonesia: Gas, Nih?

Gabriel dikatakan telah menyerahkan bukti foto-foto lukanya atas kekerasan Antony di kantor polisi Sao Paulo awal bulan ini. Sebanyak empat dugaan serangan dijelaskan dalam laporan tersebut.

Gabriella menjelaskan dalam laporannya, dirinya berkencan dengan Antony selama dua tahun dan tinggal bersamanya di Amsterdam saat dia bermain untuk Ajax.

Dia mengklaim serangan pertama datang di sebuah klub malam di Sao Paulo Juli 2022 lalu ketika dia hamil sekitar 17 minggu dengan bayinya.

Antony diduga menyeret lengan dan rambut Gabriella lalu mendorongnya ke dalam mobil setelah mengakhiri percintaan mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat