News - Rindu seorang ibu terhadap anaknya yang telah tiada, tak bisa dibendung Atalia Praratya, yang mengenang cerita indah saat bersama Emmeril Kahn Mumtadz.
Eril, sapaannya, adalah anak pertama dari Atalia Praratya dan Ridwan Kamil, yang telah berpulang ke Rahmatullah Juni lalu.
Baca Juga: Ridwan Kamil dan Keluarga Sudahi Duka Cita, Siap Lanjutkan Jejak Kebaikan Eril
Atalia Praratya memang dikenal sangat dekat dengan anak sulungnya. Bahkan kerap berfoto, bercanda, dan naik motor berdua untuk menghabiskan waktu di akhir pekan. Seperti apa kerinduan Atalia? Baca berita di bawah ini.
Kepergian Eril
Kesedihan menyelimuti keluarga Gubernur Ridwan Kamil, atau yang akrab disapa Kang Emil, pada Juni lalu. Anak sulung yang dibanggakannya, Emmeril Kahn Mumtadz harus berpulang ke Rahmatullah, setelah dinyatakan hilang di sungai Are, Swiss.
Baca Juga: Momen Mengharukan Ketika Nabila Ishma Bersimpuh di Depan Peti Jenazah Eril
Eril, yang kala ini sedang berenang bersama ibu dan adiknya harus lepas kendali setelah menyelamatkan dua orang tersayangnya itu. Saat kejadian, arus sungai Are memang sedang deras akibat aliran gletser dari pegunungan setempat.
Akhirnya selama tujuh hari menghilang, Eril dinyatakan meninggal dunia dan ditemukan oleh seorang guru di pintu air Engehalde, Swiss. Kepergiaannya menyisakan sedih bagi keluarga dan kerabat dekat.
Banyak karangan bunga membanjiri rumah pribadi Ridwan Kamil dan rumah dinas Gubernur Jawa Barat itu. Bahkan makam Emil yang berada di tanah milik keluarga di Cimaung, Bandung, kerap dikunjungi warga sekitar.
Rindu Eril
Sebagai seorang ibu yang melahirkan, Atalia Praratya sangat merindukan kepergian sang anak sulungnya ke pangkuan Tuhan. Walau sudah menyatakan diri ikhlas atas kepulangan Eril ke Rahmatullah, tetap saja rasa rindu yang menggebu kerap menyesakkan dada.
Ya, itulah rasa yang kini sedang dialami oleh Atalia Praratya, atau ibu cinta, istri Ridwan Kamil. Atalia baru saja memposting video reels yang berisikan potret-potret kebersamaannya dengan Eril semasa hidup.
Keduanya begitu sangat dekat dan akrab, bahkan tidak seperti ibu dan anak yang kerap ada jarak. Atalia dan Eril tampak seperti teman, sahabat, dan kekasih hati yang selalu pergi berdua di kala senggang.