bdadinfo.com

Donald Trump Terjaring Kasus Suap, Ada Peran Besar dari Mantan Pengacara - News

Donald Trump  (pixabay)



- Donald Trump, mantan presiden Amerika Serikat tersandung kasus suap yang melibatkan model wanita dewasa Stormy Daniels.

Diduga Donald Trump terlibat dalam ‘uang tutup mulut’ senilai US$130 ribu kepada Stormy Daniels saat masih jadi kandidat presiden tahun 2016.

Dalam pengakuan Stormy Daniels, diketahui bahwa ia mengundang Donald Trump untuk makan malam setelah bertemu di turnamen golf di danau Tahoe pada Juli 2006.

Ia mengaku berhubungan dengan Trumps sejak malam itu hingga berbeluan-bulan berikutnya.

Baca Juga: AG, Pelaku Penganiayaan David Ozora Dituntut 4 Tahun Penjara

Michael Cohen yang juga merupakan mantan pengacara pribadi Donald Trump menjadi saksi kunci atas kasus suap antara Donald Trump dengan Stormy Daniels.

Michael Cohen mengaku membantu mengatur pembayaran kepada Stormy Daniels dan mengaku bersalah atas pelanggaran kampanye federal pada Agustus 2018.

Awalnya baik Donald Trump maupun Michael Cohen membantah tuduhan tersebut sampai akhirnya Michael Cohen mengklaim bahwa dirinyalah yang telah membayar uang sejumlah US$130 ribu dari uang sakunya sendiri pada tahun 2016.

Baca Juga: Jefri Nichol Greget Ajak Demo, Imbas Kelakuan Bupati dari PDIP yang Habiskan 9M Demi Motor Merah

Diakui oleh Michael Cohen, Trump bahakan belum menggantinya.

Jaksa federal dari distrik Newyork menulis bahwa Donald Trump mengarahkan Michael Cohen untuk melakukan pembeyaran uang ‘tutup mulut’  atau suap yang merupakan pelanggaran kampanye kejahatan.

“Saya bertanggungjawab penuh atas setiap tindakan yang saya aku bersalah,” ucap Cohen.

Dalam kesaksiannya, Michael Cohen melakukan pembayaran illegal atau suap kepada Stormy Daniels agar tetap diam terkait dugaan perselingkuhan yang dilontarkan kepada mereka demi tujuan mempengaruhi pemilihan.

Motivasi di ballik uang ‘tutup mulut’ ini diklaim agar para pemilih tidak tahu kalua ada perselingkuhan yang terjadi antara Donald Trump dengan Stormy Daniels.

Atas kejahatan yang dilakukan oleh Michael Cohen, termasuk penggelapan pajak, berbohong pada kongres tentangtransaksi bisnis Donald Trump dengan Rusia, dan uang tutup mulut ilegal selama pemilihan tahun 2016 dijatuhi hukuman 3 tahun penjara.

Namun, masih terlalu dini bagi hakim untuk memutuskan hukuman bagi Donald Trump. Tetapi mungkin hukuman penjara akan dibebankan pada Trump.

“Dugaan memalsukan catatan bisnis pada tingkat pertama adalah kejahatan terendah dengan ancamam 4 tahun penjara," dikutip dari NBC News.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat