bdadinfo.com

KPK Tetapkan 10 Tersangka Kasus Suap Proyek Jalur Perkeretaapian, Berikut Daftar Namanya - News

KPK tetapkan 10 tersangka kasus suap proyek jalur perkeretapian (Tangkapan Layar YouTube KPK RI)

- KPK berhasil meringkus 25 orang di wilayah berbeda terkait dugaan tindak pidana korupsi di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan tahun anggaran 2018-2022.

Dugaan korupsi yang disangkakan KPK adalah penerimaan suap oleh penyelenggara negara terkait pembangunan dan pemeliharaan jalur kereta api di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian wilayah Sulawesi Selatan, Jawa bagian tengah, Jawa bagian barat, dan jawa Sumatera.

Tim KPK berhasil mengamankan 25 orang di daerah Jakarta dan Depok, 8 orang di Semarang, 1 orang di Surabaya.

Baca Juga: Makin Gampang! Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa di Kasir Minimarket

KPK juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang sebesar Rp2,027 miliar dan US$20 ribu, kartu debit senilai Rp346 juta serta saldo pada rekening bank senilai Rp150 juta, sehingga secara keseluruhan sekitar Rp2,823 miliar.

Sebelum penangkapan, KPK mendapatkan informasi awal pad aproses pembangunan rel kereta api trans Sulawesi Selatan ada dugaan rekayasa lelang untuk memenangkan rekanan tertentu.

"Atas dimenangkannya dalam pelaksanaan proyek-proyek tersebut, diduga telah terjadi penerimaan uang oleh penyelenggara negara di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dari para pihak swasta selaku pelaksana proyek dimaksud, yaitu sekitar 5 s.d 10% dari nilai proyek," ucap Wakil Ketua Johanis Tanak pada konferensi pers yang digelar pada 13 April 2023.

Baca Juga: Mengenal Sisi Humoris Gus Dur: Kisah-kisah Kocak yang Menghibur dan Menginspirasi

Berikut ini rincian dari tindak suap menyuap yang telah terjadi.

Pada tanggal 10 April 2023, PTU selaku Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Jawa bagian tengah bersama dengan BEN selaku PPK Jawa bagian tengah dinyatakan telah menerima sejumlah uang dari DIN selaku direktur PT IPA kaitannya dengan proyek pembangunan jalur kereta api ganda Solo Balapan senilai Rp800 juta.

Kemudian tanggal 11 April 2023 AFF yang merupakan PPK BPKA Sulawesi Selatan menerima sejumlah uang dari DIN selaku Direktur PT IPA terkait proyek pembangunan jalur kereta api di Makassar Sulawesi Selatan senilai Rp150 juta

Pada Januari, Februari, dan 7 April 2023, SYN selaku PPK BTP Jawa Barat menerima uang dari MUH selaku Direktur PT DF (Dwifarita Fajarkharisma), DIN Direktur PT IPA (Istana Putra Agung), FAK selaku Direktur NTL (Nazma tata Laksana), dkk terkait dengan pelaksanaan proyek konstruksi jalur kereta api dan 2 supervisi di lapangan Cianjur senilai total Rp1,6 miliar.

Sementara pada 11 April 2023, rentang periode Juni sampai dengan Desember 2022, HNO yang merupakan Direktur Prasarana DJKA Kementerian Perhubungan bersama dengan FAD yang menjabat sebagai PPK Kementerian Perhubungan menerima sejumlah uang dari YOS selaku Direktur PT Kereta Api Manajemen Property bersama PAR selaku VP terkait proyek perbaikan perlintasan sebidang Jawa Sumatera senilai Rp1,1 miliar.

Dalam operasi tangkap tangan ini KPK menetapkan 10 orang tersangka yang diantaranya DIN, (Direktur PT IPA), MUH (Direktur PT DF), YOS (Direktur PT Kereta Api Manajemen Property), dan PAR (VP proyek perbaikan perlintasan sebidang Jawa Sumatera) sebagai pihak pemberi suap.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat