bdadinfo.com

Ayah Anak Bersetubuh, 7 Bayi Dibunuh Dibantu Ibu, Motifnya Mau Cepat Kaya Via Jalur Inses, Tersangka Cuma Satu - News

Ayah anak setubuh, 7 bayi dibunuh ibu, motifnya ingin kaya cepat lewat jalur inses, tersangkanya cuma satu (Tribratanews Polresta Banyumas)

- Polresta Banyumas sedang proses penyidikan kasus hubungan badan sedarah alias inses ayah dan anak di Purwokerto Selatan.

Terungkap motif inses ayah anak ini adalah ingin menjadi kaya dengan ritual tumbal 7 bayi.

Parahnya lagi, 7 bayi hasil inses ayah anak itu dibunuh semuanya. Dan tahu nggak, si ibu kandung, inisial S, malah bantu bunuh 7 bayi hasil inses.

Baca Juga: Unik! Ada Loker Hanya Nongkrong Santai di Kafe Dibayar hingga Ratusan Ribu

Nah dalam kasus inses ini, penyidik Polresta Banyumas sudah menetapkan si ayah inisial R sebagai tersangka. Anak yang inses yakni E kok tidak jadi tersangka, polisi jelaskan sebabnya.

Kapolresta Banyumas Kombes Edhy S Sitepu mengungkapkan jajarannya sudah mengantongi motif dari tersangka R.

Ternyata R mendapatkan petunjuk dari paranormal untuk lakukan inses dan bunuh 7 bayi yang dilahirkan.

Baca Juga: Dokter Forensik Bingung Soal Inses Lahirkan 7 Bayi di Banyumas, Awalnya Dikira Tulang Hewan

"Untuk motif, pada 2011 dia (tersangka R) merantau ke Klaten dan ketemu di sana paranormal. Diberi saran bahwa apabila ingin kaya, maka dia harus melakukan persetubuhan dengan anak kandung, dan anak yang dilahirkan maka dikubur hidup hidup dan itu harus dilakukan sampai 7 kali berturut-turut," ujar Kapolres dikutip dari Instagram @polresta_banyumas, Rabu 28 Juni 2023.

Atas kasus ini polisi sudah dengan sigap mengamankan semua yang terkait inses ini.

Polisi sudah periksa 5 saksi, dan pada Jumat lalu mengamankan E. Dari keterangan E, dipastikan 4 kerangka bayi yang dikuburkan adalah bayi hasil inses.

Baca Juga: 45 Twibbon Hari Raya Idul Adha 2023 Cocok Buat Status Media Sosial dan Whatsapp, Ada Universitas Bung Hatta

Selanjutnya pada Sabtu lalu, polisi berhasil menangkap R, dan dari pemeriksaan R mengakui hasil inses dengan anak kandungnya.

"Dari E dan R mereka sudah memakamkan, dan dari keterangan E dan S si ibu, mereka melakukan itu tidak laporkan, karena mereka ini di bawah ancaman apabila ini diketahui orang banyak, maka mereka akan dibunuh," kata Kapolres.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat