bdadinfo.com

Gulam Mohamad Sharon, Menilik Kondisi Pengusaha di Kalimantan Barat: antara Kesulitan dan Peluang - News

Gulam Mohamad Sharon saat berkunjung ke pengusaha daun kratom.

Kalimantan Barat memiliki potensi ekonomi yang besar.

Hal ini didukung oleh kekayaan alam berlimpah, sumber daya manusia yang berkualitas, dan lokasi strategis.

Namun, masih terdapat beberapa persoalan yang dihadapi oleh pengusaha di Kalimantan Barat, terutama pengusaha kecil dan menengah.

Baca Juga: Gulam Mohamad Sharon Sambut Kedatangan Jemaah Haji Asal Kabupaten Sintang dari Tanah Suci

Ketua HIPMI Kalimantan Barat Gulam Mohamad Sharon, melihat, persoalan yang dihadapi oleh pengusaha di Kalimantan Barat adalah kurangnya akses permodalan.

Kekurangan ini menjadi tantangan bagi pengusaha untuk mengembangkan usahanya.

“Kurangnya akses permodalan membuat pengusaha kesulitan untuk membeli bahan baku, peralatan, dan tenaga kerja,” jelasnya.

Selain itu, keterbatasan tenaga kerja terampil juga masih terjadi.

Kurangnya pelatihan dan pendidikan vokasi di Kalimantan Barat, menyebabkan pengusaha kesulitan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja berkompeten.

Baca Juga: Melihat Potensi di Kalimantan Barat, Gulam Mohammad Sharon Bertekad Angkat Ekonomi Daerahnya

Gulam juga melihat, persaingan usaha yang semakin ketat juga menjadi tantangan bagi pengusaha di Kalimantan Barat, karena adanya persaingan dari pengusaha daerah lain, bahkan luar negeri.

“Tapi, persaingan usaha yang semakin ketat membuat pengusaha harus terus berinovasi untuk meningkatkan daya saing usahanya,” jelas Caleg DPR Ri Dapil Kalbar II itu.

Politisi muda dari Partai NasDem itu, melihat persoalan-persoalan yang dihadapi oleh pengusaha di Kalimantan Barat harus segera diatasi.

Melalui perhatian pemerintah yang lebih besar terhadap pengembangan wirausaha.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat