bdadinfo.com

Memulai Kembali, Peletakan Batu Pertama Mushala Baru di Parambahan, Tanah Datar - News

Peletakan batu pertama mushala baru di Parambahan Tanah Datar

- Pembangunan mushala baru di Jorong Tiga Batur, Kecamatan Parambahan, Kabupaten Tanah Datar, menjadi sorotan utama pada Sabtu, 6 Juli 2024 siang lalu.

Acara peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Ketua Kamar Tata Usaha Negara Mahkamah Agung RI, Yulius, didampingi oleh Bupati Tanah Datar, Eka Putra, menandai langkah awal dalam mengganti mushala yang hanyut terbawa banjir lahar hujan Gunung Marapi pada bulan Mei lalu.

Mushala yang hancur tersebut merupakan pusat kegiatan keagamaan penting bagi masyarakat Parambahan, yang mayoritas beragama Islam.

Baca Juga: Viral Orang Utan Setinggi Rumah Warga Berkeliaran Bikin Gempar Warga Kalimantan Timur, Netizen: Demi IKN

Kehancuran mushala tidak hanya meninggalkan kerugian material, tetapi juga mengganggu rutinitas ibadah sehari-hari warga sekitar.

Menurut informasi yang diperoleh, proyek pembangunan mushala ini didanai sepenuhnya dari sumbangan keluarga besar Mahkamah Agung Peduli sebesar Rp200 juta.

Yulius, yang aktif memimpin proses peletakan batu pertama, menetapkan target agar konstruksi selesai dalam waktu tiga bulan.

Baca Juga: Viral Orang Utan Setinggi Rumah Warga Berkeliaran Bikin Gempar Warga Kalimantan Timur, Netizen: Demi IKN

Hal ini di lakukan agar memungkinkan masyarakat segera menggunakan fasilitas tersebut kembali.

Selain memimpin upacara peletakan batu pertama, Yulius juga mengumumkan bantuan pendidikan bagi pelajar yang terdampak banjir bandang.

Bantuan ini mencakup kebutuhan sekolah hingga umrah bagi pelajar hafiz Quran dan ibunya.

Baca Juga: Jalan Tol Cimanggis – Cibitung Seksi 2B Segmen Nagrak - Cibitung Konstruksinya Rampung 2024: Bakal Nyambung ke Jalan Tol JORR 2?

Langkah ini menunjukkan komitmen Mahkamah Agung untuk tidak hanya mendukung rekonstruksi infrastruktur, tetapi juga memperhatikan kebutuhan sosial masyarakat yang terdampak bencana.

Di akhir acara, perwakilan dari Dharmayukti Karini, Ibu Budi Utami Syarifuddin, melalui Ketua Biro Sosial Budaya, Nelfaleni Yulius, memberikan bantuan berupa 50 mukena kepada ibu-ibu korban bencana di wilayah Parambahan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat