bdadinfo.com

Wali Kota Bukittinggi Sumbar Dipolisikan Usai Ungkap Kasus Inses Ibu-Anak, Dituduh Sebarkan Hoaks - News

Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar dilaporkan ke polisi dengan tuduhan menyebarkan hoaks kasus inses ibu-anak di wilayahnya. (Foto/Vesco)

- Wali Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), Erman Safar dilaporkan ke polisi dengan tuduhan menyebar hoaks atau berita bohong kasus inses antara ibu dan anak di wilayahnya.

Tak hanya tuduhan kasus inses saja, Erman Safar juga dilaporkan warga Bukittinggi dengan tudingan pencemaran nama baik.

Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Fetrizal melaporkan bahwa pihaknya telah menerima dua laporan aduan terkait penyebaran hoaks kasus inses tersebut.

Baca Juga: AKBP Achiruddin Hasibuan Bentak dan Pukul Tangan Wartawan, Warganet: Udah Dicopot Masih Belagu!

"Yang dilaporkan adalah bapak Wali Kota Bukittinggi. Terkait informasi bohong, dugaan perbuatan inses antara ibu dengan anak kandungnya yang terjadi di Kota Bukittinggi," kata Fetrizal kepada wartawan, Senin 26 Juni 2023.

Laporan yang pertama berasal dari inisial EY melalui kuasa hukumnya yang melaporkan tentang pencemaran nama baik.

Pengaduan yang kedua berasal dari ninik mamak Kurai V Jorong terkait dengan penyebaran berita hoaks.

Baca Juga: 45 Twibbon Hari Raya Idul Adha 2023 Cocok Buat Status Media Sosial dan Whatsapp, Ada Universitas Bung Hatta

Fetrizal juga menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Sumbar untuk mengusut perkara ini.

Seorang warga dari Kurai V Jorong, Taufik Datuak Laweh mengaku bahwa pihak warga sudah resah saat kabar tersebut tersebar ke publik dan aduan mereka tidak direspon oleh Wali Kota Bukittinggi.

"Informasi yang dibeberkan Wali Kota Erman Safar sangat menyayat hati kami masyarakat Kurai V dan masyarakat Minang sedunia," kata Taufik. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat