- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendapat apresiasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atau Kemendikbudristek perihal bantuan bangun masjid di lokasi SDN 1 Pondok Cina, Depok, Jawa Barat.
Apresiasi Kemendikbudristek diberikan kepada Ridwan Kamil karena keputusannya menunda bantuan bangun masjid yang rencana akan dibangun di lahan SDN 1 Pondok Cina.
Penggusuran SDN 1 Pondok Cina sudah ditunda menunggu relokasi yang lebih baik, dan Ridwan Kamil akhirnya tunda bantuan bangun masjid di lahan tersebut.
Karenanya, Inspektur Jenderal Kemendikbudristek, Chatarina Muliana Girsang turut menyampaikan bentuk apresiasi berupa terima kasih.
"Atas nama kementerian, kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang telah menunda pemberian bantuan pembangunan rumah ibadah di lokasi SD Negeri Pondok Cina 1," ujarnya dalan keterangan siaran pers yang berhasil dikutip , Jumat 16 Desember 2022
Irjen Kemendikbudristek sebetulnya sudah mengambil langkah-langkah dengan meminta penjelasan rencana alih fungsi lahan SDN 1 Pondok Cina yang bermasalah kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok.
Langkah berikutnya dilakukan sebuah mediasi antara dinas pendidikan dengan sekolah, serta memberi rekomendasi.
Meski pengelolaan SD merupakan kewenangan pemerintah daerah kabupaten atau kota, tetapi Kemendikbudristek tetap berhak memberi kewajiban untuk memastikan hak belajar para murid dan mengajar para guru tidak terbengkalai.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris menjelaskan dalam sebuah video Youtube channel Pemkot Depok yang ditayangkan pada 14 Desember 2022, menegaskan penundaan pembangunan masjid.
Ia menuturkan setelah dilakukan koordinasi dari beberapa pihak serta surat keputusan yang dilayangkan Gubernur Jawa Barat kepada Pemkot Depok, pembangunan masjid di lokasi SDN 1 Pondok Cina untuk sementara ditunda.
Penundaan itu menunggu seluruh siswa SDN 1 Pondok Cina agar bisa direlokasi di satu sekolah yaitu di SDN 5 Pondok Cina.
SDN 5 Pondok Cina akan dilakukan penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) yang dibangun oleh pemerintah dengan anggaran bersumber dari APBN pada atahun anggaran 2023.
Baca Juga: Prediksi Skor Argentina Vs Prancis di Final Piala Dunia 2022: Saatnya Messi Balas Dendam?
Meskipun sebagian siswa sudah direlokasi ke SDN 3 Pondok Cina dan SDN 5 Pondok Cina, Idris menuturkan siswa yang masih bertahan di SDN 1 Pondok Cina akan tetap mendapat fasilitas belajar.
Chatarina memastikan semua yang sudah disepakati akan terus dipantau demi seluruh civitas akademik di SDN 1 Pondok Cina.
"Kemendikbudristek akan terus memantau permasalahan, mengadvokasi, dan memastikan keterlaksanaan pembelajaran tetap berpihak pada peserta didik, pendidik, dan orang tua," tutupnya.(*)