SOLOK SELATAN, - Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud dan Ristek) Ahmad Mahendra ikut nonton bareng di lapangan Bancau, Menara Songket, Kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG) Solok Selatan (Solsel) pada Sabtu malam (20/11/2021).
"Malam ini kita tonton filem budaya Minang, kebudayaan minang ini sangat luar bisa. Dan ini harus tetap dijaga dan dilestarikan oleh Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah," ujarnya.
Menurutnya, pemakaian kebudayaan dan adat istiadat daerah beragam. Serta berbeda-beda disetiap daerah yang tujuannya sama.
"Tahun depan kita Kementerian akan menggelar Festival Matrelinial sebagai roh dari kebudayaan minang yang memiliki nilai spektrumnya, sebab tumbuh dari semua lapisan masyarakat adat dan kaumnya," ucapnya.
Pekan budaya ini akan dilaksanakan oleh masing-masing provinsi di Indonesia. Masing-masing daerah akan dilibatkan seperti halnya Pekan Olahrga Nasional (PON) kebudayaan, tujuannya untuk melihat keanekaragaman budaya dan adat istiadat daerah se Indonesia.
"Sebab itu, perfileman, musik dan media sangat penting. Kita akan hadirkan kepemilikan dari ranah minang," lanjutnya.
Sementara, Kepala Balai Pelestraian Budaya Provinsi Sumbar, Undri mengatakan nonton bareng yang ikuti oleh lapisan masyarakat Solsel di Menara Songket melibatkan 10 titik filem yang diperkarsai Kementerian Ristek.
"Seperti Kabupaten Solsel, Tanah Datar, Agam, Padang, 50 Kota, dan Padang Panjang," ucapnya.
Kebudayaan seperti ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Kemendikbud Ristek, bahkan menilai sesuai yang berbeda namun luar biasa dalam hal pemakaian adat dan tradisi daerah.
"Semua kontek budaya Minangkabau sudah jadi harapan Kementerian," tutupnya. (*)