bdadinfo.com

Penjelasan Tentang Erosi dan Jenis-Jenisnya - News

Salah satu bentuk erosi di pantai disebut abrasi

Dalam bentangan alam ada tenaga yang membangun dan merusak yang berasal dari dalam dan luar bumi. Tenaga tersebut disebut tenaga endogen dan tenaga eksogen. Nah, kali ini kita akan membahas salah satu tenaga eksogen, yaitu erosi. Simak penjelasan erosi berikut ini yang dilansir dari Titro.id.

Definisi Erosi

Secara bahasa, erosi berasal dari bahasa Latin erosionem yang berarti menggerogoti. Secara istilah, erosi merupakan suatu peristiwa yang terjadi secara alami oleh pengikisan padatan akibat adanya kekuatan air, angin, es, pengaruh gaya berat, ataupun organisme hidup.

Pada peristiwa erosi ada tiga proses yang terjadi, yaitu pengelupasan, pengangkutan, dan pengendapan. Hal ini yang membedakan antara erosi dengan pelapukan, dimana pelapukan merupakan proses penghancuran mineral batuan dengan proses kimiawi, fisik, gabungan keduanya, dan biologis.  Erosi dapat terjadi secara alami maupun akibat perbuatan manusia. Salah satu pemicu erosi dari perbuatan manusia adalah erosi tanah di lereng gunung akibat penggundulan hutan.

Baca Juga: Perbedaan Tenaga Endogen dan Tenaga Eksogen

Faktor Penyebab Erosi

Ada berbagai macam faktor dari penyebab erosi, yaitu iklim, vegetasi, karakteristik tanah, penggunaan lahan, dan topografi. Berikut bentuk-bentuk dari faktor penyebab erosi.

  • Faktor Iklim: intensitas hujan (presipitasi), rata-rata dan rentang suhu, musim, kecepatan angin, dan frekuensi badai.
  • Faktor geologi: tipe sedimen, tipe batuan, porositas, permeabilitas, dan kemiringan lahan.
  • Faktor biologis: tutupan vegetasi lahan, makhluk yang tinggal di lahan, dan tata guna lahan oleh manusia.

Dampak dari Erosi

  • Erosi dalam jumlah tertentu sebenarnya merupakan kejadian yang alami, dan baik untuk ekosistem. Misalnya, kerikil secara berkala turun ke elevasi yang lebih rendah melalui angkutan air.
  • Kerusakan ekosistem dan kehilangan air secara serentak.
  • Penipisan lapisan tanah.
  • Penurunan tingkat kesuburan.
  • Pendangkalan aliran sungai.

Baca Juga: Penjelasan Tentang Jenis-Jenis Tenaga Eksogen

Jenis-Jenis Erosi

Bentuk relief bumi akibat tenaga eksogen
Bentuk relief bumi akibat tenaga eksogen

Berdasarkan proses terjadi dan penyebab fenomena ini, erosi dapat dikategorikan menjadi empat jenis, antara lain:

  1. Erosi Air (Ablasi)

Erosi ini terjadi di daratan yang terjadi akibat air sungai dan hujan akibat curah hujan yang tinggi. Erosi air ini terbagi menjadi empat macam.

  • Erosi percik. Erosi dipicu oleh turunnya air hujan. Air jatuh ke tanah dan membawanya pergi.
  • Erosi lembar. Erosi ini terjadi di tanah lereng gunung. Lapisan atas yang tipis terbuang bersama air hujan. Efek buruknya yaitu kesuburan tanah menurun.
  • Erosi alur. Pengikisan tanah yang berlangsung terus menerus sehingga menimbulkan alur. Alur ini dapat menjadi tempat mengalirnya air.
  • Erosi parit. Kikisan tanah menyebabkan alur dengan kedalaman lebih dari 0,3 meter dan terjadi erosi parit.
  1. Erosi Korasi atau Deflasi

Erosi korasi atau deflasi adalah erosi yang terjadi akibat angin dan biasa terjadi di daerah gurun. Angin akan menerbangkan butiran pasir ke tempat lain secara konstan. Proses ini disebut aeolian. Salah satu bentuk dari erosi angin ini adalah ventifact. Ventifact adalah batuan yang terbentuk dari erosi angin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat