bdadinfo.com

Kunci Jawaban Latih Uji Kompetensi Sejarah Indonesia Kelas 11 Halaman 200 Semester 1 Kurikulum 2013 - News

Ilustrasi Sejarah kelas 11 SMA/SMK

- Kunci jawaban berikut dikutip dari Sejarah Indonesia Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK edisi revisi 2017 Semester 1 karya Sardiman AM. dan Amurwani Dwi Lestariningsih yang diharapkan dapat memberikan tambahan materi bagi siswa.

Kunci jawaban Sejarah Indonesia kelas 11 SMA/SMK Bab 4 Latih Uji Kompetensi halaman 200 ini memuat materi tentang politik etis, pers membawa kemajuan, dan nasionalisme.

Kunci jawaban Sejarah Indonesia kelas 11 Kurikulum 2013 ini pun dapat menjadi bahan evaluasi bagi guru dalam menelaah sampai mana pemahaman siswa tentang materi tersebut.

Baca Juga: Kunci Jawaban Sejarah Indonesia Kelas 12 SMA/SMK Halaman 139 Kurikulum 2013 Tugas Integrasi Timor Timur

Latih Uji Kompetensi

1. Mengapa pemerintah Hindia Belanda melaksanakan kebijakan Politik Etis. Bagaimana dampaknya terhadap masyarakat Hindia Belanda? Jelaskan jawaban kamu dan berikan bukti-buktinya yang hingga saat ini masih dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari!

Kunci jawaban:

Politik Etis pada dasarnya memiliki tiga program yaitu irigasi, edukasi, dan transmigrasi. Bagi masyarakat Hindia Belanda, tentu hal itu menjadi keuntungan tersendiri seperti pembangunan sekolah, infrastruktur (jalan dan irigasi), serta kemunculan kalangan terdidik Indonesia (priyayi bumiputra) yang mendapat pendidikan Eropa.

Bukti-buktinya yang hingga saat ini masih dapat dijumpai di kehidupan sehari-hari adalah saluran irigasi serta kampus-kampus yang dibuat Belanda.

2. Jelaskan hubungan pendidikan dan media cetak dalam membangun kesadaran kebangsaan. Bandingkan dengan peranan media cetak yang saat ini berkembang di tanah air!

Kunci jawaban: 

Kondisi pendidikan pada zaman kolonialisme berperan sebagai pendukung jiwa nasionalisme yang kemudian membentuk cendekiawan dan tokoh pergerakan nasional yang memiliki kesadaran terhadap nasib bangsa Indonesia pada saat itu.

Kemudian, mereka berinisiatif membuat gerakan untuk mewujudkan masyarakat yang sadar akan kebebasan dari penjajahan.

Begitu pula dengan media cetak, melalui tulisan artikel, berita, atau opini yang memuat topik perjuangan hak-hak pribumi dan disebarkan ke seluruh nusantara, agar masyarakat turut merasakan semangat nasionalisme terhadap kebangsaan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat