bdadinfo.com

Bendi Love! Film Kisah Cinta Segitiga Pemuda Minang antara Dua Negara - News

JAKARTA, - Bendi Love sebuah karya film bioskop nasional bakal syuting di Ranah Minang. Film ini sebuah karya yang menceritakan kisah cinta kusir bendi yang mempunyai kisah cinta segitiga antar dua negara.

Dikisahkan, seorang pemuda asal ranah Minang bernama Arman merantau ke negeri jiran Malaysia. Berbekal kecerdasan, dedikasi dan kerja keras. Arman berhasil disukai oleh Bos-nya di negara lain. Namun  melihat sosok Arman yang cerdas, timbulah keinginan atasannya itu untuk menjadikannya sebagai menantu bagi anak gadis cantik semata wayangnya. 

Dilema antara cinta gadis minang dikampung halamannya yang sangat dia sayangi dan anak Bos di Malaysia, menjadikan Arman tidak bisa mengatakan tidak kepada atasanya di Malaysia yang juga sudah menganggap Arman sebagai anaknya. 

"Bagaimana kelanjutan kisah cinta segitiga ini, saksikan nanti di bioskop," kata Tony Marta selaku Produser sekaligus konseptor Film tersebut saat dihubungi , Selasa (8/6/2021).

Tony Marta yang juga putra asli Muara Labuh Solok Selatan itu mengatakan film yang akan segera digarap ini, 90 persen berlokasi di ranah Minang. Yakni, syuting di Bukittinggi, Solok Selatan, Kota Padang, Lembah Harau dan arena pacuan kuda.

Tony menambahkan, film ini sudah selesai penulisan skenario oleh Jujur Prananto. "Beliau (mas Jujur) adalah penulis yang sudah tidak asing lagi di dunia Perfileman dengan beberapa kali mendapat piala citra dalam karya, seperti : Ada Apa dengan Cinta, islam Back Packer, petualangan sherina dan lainnya," ujar Tony Marta yang mantan aktor Film dan Sinetron era 90-an ini.

Menurutnya, pihaknya melakukan persiapan dengan diskusi yang panjang selama satu tahun dengan tim sehingga lahirlah skenario tersebut.

"Saya akui mas Jujur adalah profesional dalam penulisan skenario, beliau sangat apik dan perfek sehingga mengahasilkan suatu karya yang dia akui nasional, begitu juga hasil skenario film Bendi Love ini, sangat apik dengan tangga emosi dan konflik yang tertata," sebutnya.

Tim film Bendi Love sangat berharap film ini diterima pasar Nasional bahkan di negeri Jiran Malaysia. 

"Kita akan memakai bintang Papan atas Nasional, ada beberapa bintang papan atas yang sudah masuk dan akan menjadi pilihan seperti BCL, Ralin Syah, Leroy Osmani, Dilan, Reza Raherdian dan juga kita rencanakan akan memakai bintang film Malaysia, tetapi biar nanti team kreatif dan sutradara yang memutuskan siapa saja yang terlibat dalam peran film tersebut," ujar bang Tony.

Dia menyebutkan, sesuai instrusksi presiden Jokowi untuk menggerakkan ekonomi kreatif. Salah-satunya dengan membangkitkan produksi film. 

"Sebab, dalam masa pandemi sekarang, industri kreatif paling sedikit yang terkena dampak dari Covid-19. Industri ini harus tetap bergerak. Dalam satu produksi film serius melibatkan ratusan tenaga kerja dengan industri cateringpun terbantu saat lagi produksi," bebernya.

Tony menyatakan, multiplier effect sangat berpengaruh terhadap pergerakan ekonomi. Belum lagi potensi industri pariwisatanya. "Setelah kita perkenalkan lokasi-lokasi syuting dengan alam nan indah di Sumbar," sebut bang Tony.

Terkait dengan pasar, Tony melihat pasar perantau Minang yang berada di Malaysia ada berkisar dua juta orang, belum termasuk juga perantau daerah lain. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat