bdadinfo.com

Soal Israel, Ganjar Pranowo Sebut Pemerintah RI Sempat Kecolongan, Pernah Ikut Forum di Bali Maret 2022 - News

 Ganjar Pranowo menyebut, pemerintah RI pernah kecolongan soal Israel.

- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai kehadiran delegasi Israel dalam acara Inter Parliamentary Union (IPU) yang dipimpin Ketua DPR Puan Maharani di Bali Maret 2022 lalu sebagai bentuk kecolongan. Menurut Ganjar mestinya tidak boleh ada pemakluman terhadap kehadiran Israel di acara itu. 

Di sisi lain, Ganjar Pranowo menyebut, pemerintah kecolongan ketika menerima kedatangan delegasi Parlemen Israel (Knesset) yang hadir di acara Inter Parliamentary Union (IPU) Bali pada 2022. Menurut dia, seharusnya tidak ada pengecualian bagi anggota Knesset dapat menjejakkan kakinya di Indonesia.

Baca Juga: Pangandaran Diguncang Gempa dengan Magnitudo 4,9, Terasa di Sekitar Jawa Barat

Lebih lanjut, Ganjar Pranowo menyebut, hampir tak terdengar gelombang penolakan terkait kehadiran anggota parlemen Israel di IPU, Bali, lantaran acara tersebut terlalu fokus ke topik politik. Sementara, kehadiran timnas Israel di Piala Dunia U-17 menjadi hal yang berbeda dan menyedot perhatian publik.

Kendati menganggap kehadiran Israel di acara IPU sebagai bentuk kecolongan, namun Ganjar Pranowo juga mengklaim bahwa pada saat itu sempat terjadi penolakan terhadap kehadiran Israel. 

Bedanya, kata Ganjar, event IPU tidak sepopular Piala Dunia U-20. Ganjar mengatakan sikapnya menolak kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 dilatarbelakangi sejumlah alasan. 

Pertama, Indonesia berkomitmen ikut menyelenggarakan perdamaian dunia dan menghapus segala bentuk penjajahan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan. Hal tersebut menurutnya juga didukung oleh sikap politik luar negeri bebas aktif Indonesia dari sejak zaman Bung Karno hingga Jokowi. 

Baca Juga: Ganjar Pranowo Akui Keputusannya Tolak Israel Tanpa Sepengetahuan Jokowi

Kedua, Ganjar melihat ada potensi konflik yang sangat tinggi apabila Israel datang ke Indonesia. Apalagi baru-baru ini ada peristiwa penembakan gas air mata tentara Israel ke tim sepak bola Palestina baru-baru ini. 

“Apakah itu (kehadiran Israel di IPU) kecolongan? Kecolongan buat saya. Emangnya kita boleh mengiyakan pada soal seperti itu (membiarkan Israel hadir)? Mbak, hampir semua tidak jadi perhatian karena ini bola. IPU sangat politik waktu itu, emang ada yang nonton? Tidak. Itu menjadi kontrak social kita. Kita konsisten lho mbak membela Palestin. Itu kontitusional ideologi bagi PDIP,” kata Ganjar Pranowo dikutip dari Instagram @totalpoliticom.

Selain itu, sebagai Gubernur Jawa Tengah Ganjar juga mengaku memiliki informasi mengenai sejumlah kelompok yang menolak keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20. 

Sebelumnya Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar mengklarifikasi kabar kehadiran anggota Parlemen Israel (Knesset) pada Sidang Majelis Ke-144 Inter-Parliamentary Union (IPU) di Bali, 2022 lalu. Kehadiharan anggota Knesset bukan sebagai undangan resmi Indonesia, melainkan undangan IPU selaku forum internasional. 

Indra menjelaskan undangan peserta yang hadir di Sidang Umum dikeluarkan oleh Presiden IPU dan Sekjen IPU. Sedangkan Ketua DPR RI Puan Maharani sebagai Ketua Majelis Umum hanya menjalankan tugas untuk memimpin jalannya Sidang Umum Ke-144 IPU.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat