bdadinfo.com

Kunci Jawaban PKN Kelas 8 Halaman 135 136: Bentuk Semangat dan Komitmen Kebangsaan Pendiri Negara - News

Aktivitas 6 1 PKN kelas 8 halaman 135 136 Kurikulum 2013

- Kunci jawaban PKN kelas 8 berikut dikutip dari Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas VIII karya Lukman Surya Saputra, dkk. Kurikulum 2013 edisi revisi 2017.

Kunci jawaban PKN kelas 8 halaman 135 136 Aktivitas 6 1 Tabel 6 2 ini memuat materi tentang bentuk semangat dan komitmen kebangsaan pendiri negara.

Kunci jawaban PKN kelas 8 halaman 135 136 Kurikulum 2013 ini untuk menelaah tingkat pemahaman siswa tentang materi tersebut.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKn Kelas 10 Evaluasi Penerbit Erlangga Halaman 186 187 Sistem Politik dan Pemerintahan

Aktivitas 6 1

Silakan kalian gali informasi secara berkelompok siapa saja pendiri negara yang memiliki semangat dan komitmen kebangsaan yang kuat. Tuliskan bagaimana bentuk perjuangan yang dilakukan. Kemudian, presentasikan di depan kelas.

Tabel 6 2 Bentuk semangat dan komitmen kebangsaan pendiri negara

1) Nama pendiri negara: Mohammad Hatta

Bentuk semangat dan komitmen: anti-penjajahan, semangat mengembangkan diri, kesetiakawanan, dan cinta ilmu

Sejarah perjuangan: Pada tahun 1927, beliau bergabung dengan Liga Menentang Imperialisme dan Kolonialisme di Belanda sehingga beliau ditangkap. Beliau juga sering kali menghadiri ceramah, membaca buku politik sehingga pengetahuan politiknya berkembang, memprotes pengasingan Soekarno dan menuliskannya di koran hingga beliau juga diasingkan di Papua, serta mengajari anak-anak pengetahuan sejarah, politik, dan lain-lain ketika beliau diasingkan.

Baca Juga: Kunci Jawaban LKS PKn Kelas 10 SMA/SMK Semester 2, Kurikulum Merdeka Halaman 28 29 30 Bhinneka Tunggal Ika

2) Nama pendiri negara: Muhammad Yamin

Bentuk semangat dan komitmen: cerdas, berjuang tanpa pamrih, dan rasa kebangsaan

Sejarah perjuangan: Saat bersekolah, beliau cepat menguasai tiga bahasa asing dan ilmu sejarah. Beliau juga meluangkan waktu dan tenaga untuk menghasilkan rumusan dasar negara dan UUD bagi Indonesia dalam BPUPKI. Meski menerima pendidikan Barat, beliau tidak lantas kebarat-baratan. Namun, karya-karyanya menunjukkan rasa nasionalisme dan kebangsaan sebagai bangsa Indonesia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat