bdadinfo.com

Mobil Baru Haas VF-23, Akankah Mampu Mengulang Kesuksesan di Musim Balap 2023? - News

Livery Mobil Haas VF-23 (HaasFITeam)

- Haas telah merilis desain mobil baru mereka untuk musim ini pada Selasa, 31 Januari 2023. Sebagai tim F1 pertama yang merilis livery tentunya mengundang rasa penasaran penggemar balapan jet darat ini.

Moneygram akan menjadi sponsor utama bagi tim Haas, namun mobil ini bukanlah desain akhir untuk musim 2023 yang akan diungkapkan saat acara shakedown di Silverstone pada 11 Februari nanti.

Mobil baru Haas ini diberi nama VF-23, sedangkan livery dari mobil ini didominasi warna putih dan hitam. Logo Moneygram menonjol di sayap depan sementara logo Haas tetap berada di sayap belakang.

Baca Juga: Review Acer Swift 3 OLED SF314-71, Baterai Awet Pengisian Cepat

Namun jika dilihat dari depan warna merah dan putih sebagai identitas dari mobil Haas tetap terlihat. jika dilihat dari samping dominan warna hitam dengan logo HAAS.

Haas terakhir kali menggunakan livery warna hitam pada tahun 2019 saat disponsori oleh Rich Energy. Desain baru ini mendapat reaksi positif di media sosial setelah peluncuran perdana di musim ini.

Pada musim 2022 Haas mampu tampil dengan performa terbaiknya jika dibandingkan dengan tiga musim sebelumnya, Haas mampu tampil kompetitif di tim papan tengah.

Baca Juga: 2023 Banjir Konser di Indonesia! Cek Jadwal 7 Tour yang Dilakukan Idol Kpop Ini

Musim 2022 Haas finish di urutan ke delapan klasemen yang mana bukanlah hasil yang buruk. Pembalap Haas Kevin Magnussen mampu finish di posisi 13 dengan 25 poin serta meraih pole position pertamanya di Brazilian Grand Prix. Sedangkan Mick Schumacher berhasil finish di posisi 16 dengan 12 poin.

Sayangnya Mick Schumacher tidak lagi menjadi pembalap untuk Haas dan kini Ia menjadi pembalap cadangan untuk Mercedes.

Mick Schumacher menjadi pembalap Haas untuk dua musim, di musim pertamanya bersama Haas pada 2021 Ia tidak mampu mencetak satu poin pun untuk tim. Kemudian di tahun kedua bersama Haas Ia mampu tampil lebih baik dan memperoleh poin pertamanya.

Baca Juga: Arti Body Count yang Viral di TikTok Ternyata Berbau Seks, Ini Penjelasannya

Haas merasa tidak cukup dengan penampilan Schuhmacher tersebut yang sering membuat kesalahan dan merusak mobil. Hingga akhirnya Haas memutuskan untuk mengganti Schumacher dengan Nico Hulkenberg.

Nico Hulkenberg sudah dua tahun absen dari balapan F1 dan dengan usianya yang tidak mudah lagi banyak fans yang meragukan kemampuannya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat