News - Deolipa Yumara dipolisikan atas tuduhan penistaan agama karena pesan singkat yang meminta Angel Lelga untuk kembali pindah agama.
Menanggapi pelaporan tersebut, pria yang akrab disapa Olip itu mengaku santai. Deolipa menilai laporan itu bebas diajukan oleh siapa saja.
Baca Juga: Deolipa Laporkan Angel Lelga ke Polisi, Ini Masalahnya
"Nggak apa-apa santai aja," kata Deolipa Yumara, dilansir dari Insertlive, Minggu, 4 September 2022.
"Ya nggak apa-apa dilaporan, bebas aja," lanjutnya seperti yang dikutip detikcom.
Deolipa dilaporkan oleh Aliansi Aktivis Indonesia ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat, 2 September sore. Laporan diajukan atas nama Endang Sunandar atau Yonatan Nandar.
Baca Juga: Kesal Dituduh Tipu Deolipa Yumara Rp6 M, Angel Lelga: Cinta Ditolak, Banci Bertindak
"Pada kesempatan pada sore hari yang berbahagia ini, saya melaporkan Deolipa Yumara atas dugaan penyalahgunaan penodaan agama, ujaran kebencian yang bermuatan SARA sebagaimana diatur di dalam Pasal 156 a KUHP juncto Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45 ayat 2 UU No 19 Tahun 2016 tentang Undang-undang ITE," kata Yonatan Nandar.
Yonatan menambahkan laporan diajukan atas dugaan adanya penodaan agama yang dilakukan Deolipa kepada Angel Lelga.
"Jadi begini kronologinya, ya. Jadi saya tidak membela siapa pun di dalam hal ini. Saya sebagai seorang muslim membela agama saya. Karena kenapa? Salah satu saudari saya, yaitu yang bernama Angel Lelga, dikatakan di dalam sebuah media--saya tidak tahu di dalam media yang mana--dia (Deolipa) mengatakan begini, 'Angel Lelga, bertobatlah, kembali ke Tuhanmu yang mula-mula, jangan khianati Tuhanmu'. Di dalam narasi yang lain bahkan disebutkan nama Tuhannya siapa," lanjutnya.
Pihak pelapor juga telah mengumpulkan barang bukti berupa kaset CD yang berisi video Deolipa hingga tangkapan layar terkait dugaan penodaan agama. (*)