- Mediasi soal sapi kurban Dewi Perssik dengan Ketua RT tempat tinggal artis dangdut itu di Lebak Bulus berakhir deadlock alias buntu.
Dalam mediasi ribut ribut soal sapi kurban Dewi Perssik, artis dangdut itu sampai teriak marah marah ke Ketua RT bernama Malkan.
Usai mediasi buntu, Dewi Perssik kembali ke rumahnya dan posting soal tidak ada politik.
Dari rumahnya, Dewi Perssik merekam baliho di depan rumahnya yang mana tertampang wajah Ketua RT dan jajarannya.
Dewi menumpahkan emosi kesalnya dengan ngatain Ketua RT yang wajahnya tertampang di baliho
"Ini baliho ini ada baliho depan rumah saya, saya nggak berpolitik ya. Itu nomor kedua dari kiri adalah pak RT nya. Kalau berpolitik saya salah, saya nggak ada yang berpolitik di sini, saya punya videonya. Jadi tolong saya punya niat baik tidak ada unsur politik," ujarnya di video Instagram dikutip Kamis 29 Juni 2023.
Baca Juga: Rayakan Idul Adha, Panglima TNI Kurban Sapi Jantan Seberat 1,44 Ton
Selain ngatain Pak RT, Dewi Perssik mengatakan kesal pula dengan pengurus RT lainnya yang dalam mediasi bawa bawa soal suku.
Dewi Perssik menunjukkan foto orang RT di baliho depan rumahnya, yang bawa bawa suku dalam mediasi.
"Ini yang kacamata ini, ngomongin ras 'saya orang Betawi' mau Betawi Madura kita semua sama, kita tidak boleh bicara soal ras, kita sama tidak kaya tidak miskin, mau itu siapapun kita semua bersaudara, nggak ada hubungannya pak," ucap Dewi Perssik.
Dalam postingannya di Instagram, Dewi Perssik menuliskan caption yang menegaskan dia nggak main politik dalam ribut soal sapi kurban.
"Saya seniman nggak ada mencalonkan jadi siapa, saya tidak berpolitik di sini, ga jadi DPR, bupati, gubernur atau apalah, mereka yang berpolitik, itu bukti balehonya depan rumah saya pas. Mediasi kami tidak ada hasilnya, kalian bisa liat videonya nanti bagaimana RT saya di sini. Maaf lahir batin, saya juga memaafkan orang yang berprasangka bilang saya berpolitik. Met idul adha," tulis Dewi Perssik.