- Timnas Indonesia bersiap menghadapi Irak, pada laga perdana di Piala Asia 2023 pada Senin, 15 Januari 2024 di Stadion Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan.
Skuat asuhan Shin Tae Yong berusaha keras untuk bisa menargetkan lolos ke Babak 16 besar, meskipun menoreh kekalahan pada 3 laga uji coba menghadapi Iran dan Libya sebanyak 2 kali.
Timnas Indonesia berada dalam satu Grup D bersama dengan Timnas Jepang, Vietnam, dan Irak.
Target meraih poin menjadi hal yang paling utama, dengan harapan bisa mendapatkan hasil yang maksimal saat menghadapi Vietnam dan Jepang, pada laga selanjutnya.
Sebelumnya, Indonesia meraih kekalahan atas Irak dengan skor 1 - 5, pada laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Basra International Stadium.
Tentu saja, Timnas Garuda tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama pada tanggal 16 November lalu, karena kali ini skuat tersebut diisi oleh 8 pemain Naturalisasi.
Jelang menghadapi Singa Mesopotamia (Julukan Timnas Irak), tentu Pelatih Shin Tae Yong tidak ingin meremehkan Irak dan atas hasil dari pertandingan terakhir (kalah dengan skor 1 - 5).
Pelatih asal Korea Selatan mengakui, jika Irak lebih diunggulkan dalam meraih kemenangan, dan secara peringkat kedua tim tersebut terpaut cukup jauh.
"Timnas Indonesia sudah siap menghadapi Irak. Saya setuju bahwa ada selisih ranking besar antara Irak dan Indonesia. Tentu saja ini juga berbeda dengan Irak, semua orang tahu dan harus diakui," ungkap Shin, sebagaimana dikutip dalam ungkapan yang disampaikan pada Minggu, 14 Januari 2024.
Selain itu, Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam memastikan kekuatan skuad Garuda saat ini, berbeda dengan pada saat dikalahkan Irak pada 16 November kemarin.
“Saya berada dalam kondisi siap bertanding, karena dua bulan yang lalu saat menghadapi Irak, kami datang dengan kekuatan yang berbeda, tetapi persiapan kali ini jauh lebih baik,” ucap Asnawi.