bdadinfo.com

Gerak Cepat, Sehari Setelah Umumkan Bersih-bersih PSSI dan PT LIB, Erick Thohir Tunjuk Ernst & Young - News

Gerak Cepat, Sehari Setelah Umumkan Bersih-bersih PSSI dan PT LIB, Erick Thohir Tunjuk Ernst & Young (Pssi )

- Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir bergerak cepat usai menyatakan bahwa dirinya hendak “bersih-bersih” PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI pada Rabu, 19 April 2023 lalu, kini Ketum telah menunjuk firma audit Ernst & Young (EY).

Hanya butuh satu hari setelah rencana pengauditan operator Liga Indonesia, PT LIB dan juga PSSI yang dikemukakan, Erick Thohir langsung menggandeng Ernst & Young, sebuah perusahaan ternama yang bergerak dibidang audit  keuangan.

Penunjukan Ernst & Young bermula ketika Erick Thohir mendapati kasus juara kompetisi Liga 1, PSM Makassar yang tidak mendapat hadiah juara dan hanya diberikan trofi saat penutupan kompetisi di kota Pare-Pare, Sulawesi Selatan. 

Baca Juga: Tak Main-main, Erick Thohir Langsung Tunjuk Firma Jasa Ini untuk Audit PSSI

"Bermula dari peristiwa kemarin, ketika ada ketidakkonsistenan dalam pemberian hadiah juara liga, lalu ditengarai ada juga ketidakjelasan dalam manajemen keuangan di PSSI, saya langsung tanda tangan MoU dengan pihak Ernst & Young Indonesia untuk mengadakan audit forensik atas pencatatan keuangan PSSI,” kata Erick Thohir, keterangan tertulis dikutip Jumat, 21 April 2023.

“Hal ini dilakukan sebagai bagian utama dalam bersih-bersih, baik PSSI maupun di Liga," sambungnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut menyoroti persoalan manajemen keuangan di tubuh pengelola sepak bola tanah air, yakni PSSI sebagai otoritas tertinggi dan juga PT LIB selaku operator.

Baca Juga: Hasil Kerja Keras Erick Thohir, Bikin Sanksi Ringan FIFA untuk Indonesia, Pengamat: Jangan Jumawa!

Selain masalah ketidakkonsistenan pemberian bonus juara liga yang dilakukan operator PT LIB, Ketidakjelasan kerja sama antara LIB dan PSSI, termasuk transfer pembayaran LIB ke PSSI yang dinilai tidak transparan mendorong Menteri BUMN tersebut untuk melakukan langkah tegas berupa pemeriksaan agar manajemen keuangan.

"Sudah pasti kita semua, saya, pengurus, dan pecinta sepakbola mau soal keuangan yang krusial ini terbuka. Apalagi sepakbola ini milik rakyat. Kami ini hanya ditugaskan untuk membersihkan. Audit ini diperlukan agar terjadi kejelasan dan perbaikan pada pengelolaan keuangan pada seluruh pemangku kepentingan persepakbolaan Indonesia," tegasnya.

Sebagai informasi, perusahaan yang ditunjuk Erick Thohir pun menjadi salah satu perusahaan terbaik dunia. Ernst & Young merupakan firma jasa profesional multinasional yang berpusat di London, Inggris. EY merupakan salah satu firma jasa profesional terbesar di dunia dan merupakan salah satu dari firma audit Empat Besar tahun 2018. 
***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat