bdadinfo.com

Hasil Kerja Keras Erick Thohir, Bikin Sanksi Ringan FIFA untuk Indonesia, Pengamat: Jangan Jumawa! - News

Hasil Kerja Keras Erick Thohir, Bikin Sanksi Ringan FIFA untuk Indonesia, Pengamat: Jangan Jumawa!. (tangkapan gambar instagram @totalpolitikcom)

 - FIFA tidak memberikan sanksi berat kepada Indonesia menyusul pembatalan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang sedianya bakal digelar pada 20 Mei-11 Juni 2023 mendatang.  

Penolakan kehadiran timnas Israel sebagai peserta Piala Dunia U-20. Membuat FIFA memutuskan mencoret Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023

FIFA selaku induk sepak bola dunia mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah dengan dasar "situasi terkini" yang terjadi di Tanah Air. Akan tetapi, Indonesia akhirnya terhindar dari sanksi berat FIFA. 

Baca Juga: FIFA Resmi Tunjuk Argentina Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Gantikan Indonesia

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Kamis, 6 April 2023.

"Saya hanya bisa berucap, Alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan doa dari seluruh rakyat Indonesia khususnya para pecinta sepakbola, Indonesia bisa terhindar dari sanksi berat pengucilan dari sepakbola dunia," kata Erick. 

Erick lantas menjelaskan bahwa sanksi dari FIFA untuk Indonesia berupa pembekukan dana FIFA Forward untuk keperluan operasional PSSI. 

Baca Juga: Selamat Tinggal Serial Game FIFA, Kini Resmi Berganti Jadi EA Sports FC

Keputusan FIFA yang memberi sanksi ringan disebut menjadi sinyal bahwa Indonesia sebagai negara, dianggap penting bagi otoritas sepak bola dunia itu. Banyak pengamat sepak bola yang sepakat dengan ketua umum PSSI, bahwa kita mesti bersyukur atas sanksi tersebut

Pengamat sepak bola nasional, Muhamad Kusnaeni, menyebut keputusan FIFA yang hanya memberi sanksi ringan membuktikan Indonesia sebagai negara penting bagi otoritas sepak bola dunia itu. 

"Kita patut bersyukur FIFA hanya menjatuhkan sanksi administrative ringan, pasca batalnya pila dunia U-20 di Indonesia. Kita Cuma dilarang memanfaatkan, dana bantuan FIFA.” Kata M Kusnaeni

FIFA hanya memberi sanksi pembekuan dana FIFA Forward untuk Indonesia setelah dicoret sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Sebelumnya ada ketakutan Indonesia akan mendapat sanksi berat karena gagal menjaga perjanjian sebagai tuan rumah.

Kusnaeni menganggap keputusan FIFA yang hanya memberi sanksi ringan untuk Indonesia membuktikan FIFA melihat Indonesia sebagai negara sepak bola yang penting. 

"Dalam konteks sanksi, FIFA tetap tegas menjaga kedaulatan mereka ke anggotanya. Pembatasan pengucuran dana FIFA Forward layak disyukuri. Ini hasil kerja lobi PSSI yang tidak mudah. Akan tetapi kita jangan juga lantas kita jemawa," ucap Akmal Marhali dikutip  dari Instagram @totalpolitikcom

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat