bdadinfo.com

Harga Mata Uang Kripto Kembali ke Level US$ 29.000 - News

Harga Mata Uang Kripto Kembali ke Level US$ 29.000

- Pada perdagangan Kamis (4/5/20230) harga uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, hingga Dogecoin kembali di zona hijau di pasar spot.

Di mana harga Bitcoin, uang kripto terbesar, kembali ke level US$ 29.000. Berikut saran untuk investor yang ingin investasi uang kripto.

Diketahui, setelah melesat di bulan Maret, Bitcoin (BTC) menutup bulan April dengan positif di tengah krisis perbankan dan ketidakpastian makroekonomi.

Berdasarkan data dari Coinglass menunjukkan BTC naik sebesar 2,81% di bulan April. Selain itu, Ethereum (ETH) juga ditutup naik sekitar 4,00%, didorong oleh peningkatan Ethereum Shanghai yang direspons positif.

Baca Juga: Jokowi Batal ke Lampung, Perbaikan Jalan yang Pakai Sistem Kebut Semalam Sudah Ada yang Rusak Lagi!


Pada perdagangan hari ini, Kamis (4/5) jam 7.57 WIB, Coinmarketcap mencatat harga uang kripto Bitcoin di level US$ 29.059,49, naik 1,75% dalam 24 jam terakhir dan 0,74% dalam 7 hari.

Pada saat yang sama, uang kripto terbesar kedua, harga Ethereum (ETH) mencapai US$ 1.904 naik 2,31% dalam 24 jam terakhir. Sedangkan uang kripto yang tenar karena Elon Musk, Dogecoin US$ 0,0797, naik 1,51% dalam 24 jam terakhir.

Menanggapi hal tersebut, Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha menjelaskan, harga BTC di bulan April beberapa kali telah gagal menembus area resistance-nya yang berada di US$ 31.000.

Adanya aksi profit taking setelah BTC tembus level tertinggi sejak Juni 2022 membuat pergerakan BTC di minggu pertama Mei berpotensi terbatas.

BTC bergerak melemah 1,69% di kisaran US$28.065 dan ETH turun tipis 0.56% di kisaran US$1.835 pada Selasa (2/5) pagi pukul 08.00 WIB. Investor masih menanti potensi kenaikan suku bunga The Fed dalam pertemuan FOMC.

Baca Juga: Kurs Rupiah Ditutup di Level Rp 14.685 Per Dolar AS Sore Ini

Investor juga menunggu serangkaian data makro seperti data tingkat pengangguran Amerika Serikat (AS) dan Non Farm Payroll (NFP) yang akan dirilis pada Jumat (5/5).

Data CME Group Fedwatch menunjukkan 93,2% dari responden memprediksi kenaikan suku bunga 25 bps, sedangkan 6,8% memperkirakan tidak ada kenaikan suku bunga untuk pertemuan bulan Mei.

“Pasar aset kripto akan bereaksi terhadap hasil keputusan The Fed," ujarnya.

Lanjutnya, jika The Fed menaikkan suku bunga 25 bps maka akan memberikan reaksi positif terhadap Dollar AS dan bereaksi negatif terhadap pasar aset kripto.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat