bdadinfo.com

Grab Bakal PHK 1000 Karyawan, Tertinggi Pasca Pandemi - News

Logo Grab. (dok. Grab)

Sepucuk surat dari CEO Grab, Anthony Tan, meggambarkan bagaimana perusahaan yang berpusat di Singapura itu akan segera memangkas karyawan alias lakukan PHK.

Sekitar 1000 karyawan Grab akan terkena PHK untuk perampingan organisasi. Hal tersebut dilakukan untuk mengelola biaya yang berimbas pada layanan yang lebih terjangkau.

Seribu karyawan yang kena PHK Grab merupakan yang terbesar pasca Pandemi Covid-19, seperti dilaporkan Reuters, dilansir Selasa, 21 Juni 2023.

Baca Juga: Update Gereja Disegel di Solo, Gibran: Tenang, Saya Welcome, Semua Bolo Kabeh

"Perubahan tidak pernah secepat ini. Teknologi seperti AI (kecerdasan buatan) generatif berkembang dengan kecepatan yang sangat tinggi,” kata CEO Grab, Anthony Tan.

“Biaya modal telah meningkat, secara langsung berdampak pada lanskap persaingan," lanjut Tan dalam surat tersebut.

PHK ini, kata Tan, merupakan betuk menyesuaikan dalam pengelolaan bisnis.

Baca Juga: Jokowi Mengaku Tidak Pernah Rayakan Hari Ulang Tahunnya Sama Sekali: Saya Orang Desa

Meski tanpa PHK, Tan melanjutkan, Grab telah mengelola biaya dan harus mencapai targetnya untuk mencapai titik impas EBITDA grup yang disesuaikan tahun ini.

Dalam beberapa bulan belakangan, Grab memang mendapat banyak komplain karena biaya yang melonjak untuk jasa pengantaran makanan dan transportasi.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat