– Dalam menjaga kesehatan dan mengendalikan kondisi tekanan darah tinggi (hipertensi), konsumsi sayuran secara rutin memiliki peranan yang penting.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa tidak semua jenis sayuran cocok untuk penderita darah tinggi.
Beberapa metode pengolahan dan pengemasan tertentu justru dapat membuat sayuran menjadi tidak sehat dan berpotensi meningkatkan tekanan darah.
Oleh karena itu, penderita hipertensi perlu mengetahui jenis sayuran pantangan darah tinggi agar bisa menghindarinya atau mengurangi konsumsinya.
1. Sayuran yang Mengandung Garam Berlebihan
Sayuran yang diolah dengan kandungan garam berlebihan perlu dihindari oleh penderita hipertensi. Hal ini disebabkan oleh sifat garam yang dapat membuat tubuh menahan air.
Baca Juga: Kunci Gitar dan Lirik Lagu All She Wanna Do John Legend Feat Saweetie dengan Chord Paling Mudah
Apabila Anda mengonsumsi sayuran dengan kandungan garam berlebihan, kelebihan air dalam darah dapat memberikan tekanan ekstra pada dinding pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah Anda.
Maka dari itu, anjuran konsumsi garam maksimal dari Kementerian Kesehatan RI adalah 2.000 miligram (mg) natrium atau setara dengan 1 sendok teh (sdt) garam per hari.
Dengan membatasi konsumsi garam, Anda dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.
2. Produk Tomat Kalengan: Tomat Kalengan vs. Tomat Segar
Tomat adalah salah satu jenis sayuran yang dapat membantu menurunkan tekanan darah karena mengandung kalium.
Namun, perlu diingat bahwa produk tomat kalengan sebaiknya dihindari oleh penderita darah tinggi.
Baca Juga: Peringatan Dini Cuaca untuk Wilayah Sulawesi Barat, Waspadai Petir dan Angin Kencang