bdadinfo.com

Jamaah Haji Diimbau untuk Jaga Kesehatan dan Pakai APD saat Masuki Puncak Haji - News

Seluruh jemaah haji Indonesia, baik haji reguler maupun haji khusus, sudah berada di Makkah. Mereka akan menjalani ibadah wukuf di Arafah pada 9 Zulhijah 1444 H/27 Juni 2023 besok.*

- Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah, Dokter Edi Supriyatna mengimbau para jamaah haji Indonesia, khususnya jamaah lanjut usia, untuk menjaga kesehatan, fisik dan tenaga menjelang puncak haji.

Diberitakan puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina akan dimulai pada 9 Dzulhijjah 1444 H, bertepatan dengan 27 Juni 2023.

Dalam keterangan persnya di Makkah, Senin 26 Juni 2023, Edi meminta agar para jamaah haji tidak memaksakan diri untuk melakukan aktivitas yang berlebihan, terutama saat melakukan umrah sunnah dan salat di Masjidil Haram.

Baca Juga: Cari Atlet Menembak, Pengkab Perbakin Agam Gelar Kapolres Cup 5

"Sebaiknya salat dilakukan di musala atau hotel masing-masing," ujar Edi dalam keterangan persnya.

Dokter Edi menganjurkan agar jamaah haji beristirahat dengan cukup serta memperbanyak minum air putih sebanyak 200 ml atau 1 gelas per jam untuk menghindari dehidrasi.

Sementara untuk jamaah yang memiliki riwayat penyakit diminta untuk mengecek kesehatan secara berkala kepada tim kesehatan di Makkah.

Baca Juga: Tips Kecantikan: Anda Harus Tahu! Inilah Tipe Moisturizer yang Wajib Diketahui

"Pemberian obat secara teratur dan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sudah disediakan oleh pemerintah," tuturnya.

Edi juga mengatakan pihaknya sudah mengimbau jamaah haji Indonesia untuk tetap menggunakan alat perlindung diri (APD) selama beraktivitas seperti masker, payung dan topi.

"Semoga sehat dan menjadi haji mabrur," pungkas dokter Edi.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat