– Terdapat cerita rakyat yang mengisahkan penderitaan seorang anak yatim yang diperlakukan tidak adil oleh ibu dan saudara tirinya. Familiar, enggak?
Nah, cerita tersebut adalah Bawang Merah Bawang Putih yang alur ceritanya mirip dengan kisah Cinderella dari Eropa. Namun asal dari cerita rakyat ini memiliki sumber yang beda-beda.
Asal yang terpopuler berasal dari Jawa Tengah, kemudian Sumatera Barat. Nah, tempat yang asli adalah dari Riau. Jadi, Cinderellanya Indonesia ini adalah cerita rakyat dari Sumatera.
Baca Juga: 3 Kota Paling Hot di Sumatera Barat, Nomor 2 Pernah Dikunjungi Pelaut Inggris
Nah, sudah tahukah anda ceritanya bagaimana? Jika belum, mari simak kisah si Bawang Putih Bawah Merah berikut ini:
Dikisahkan ada sebuah keluarga yang rukun. Mereka dikenal sebagai orang-orang yang baik oleh warga kampung dan sepasang suami-istri ini dikaruniai seorang putri tunggal yang cantik.
Anak perempuan yang cantik itu bernama Bawang Putih. Dia memiliki sifat yang diturunkan oleh kedua orang tuanya: baik, lemah lembut, sopan dan suka menolong.
Baca Juga: Uji Adrenalin dengan Menikmati Pesona Alam Bawah Tanah di Ngalau Indah Sumatera Barat
Kendati demikian, kebahagiaan keluarga Bawang Putih harus sirna karena sang ibu jatuh sakit dan tidak lama kemudian meninggal dunia.
Tidak mau larut dalam kesedihan, sang ayah mencari wanita untuk dijadikan istri baru sekaligus ibu baru bagi Bawang Putih yang masih kecil.
Lalu, sang ayah bertemu dengan seorang janda muda dan anak perempuannya yang bernama Bawang Merah. Bernasib sama, ia pun langsung menikah dan membina keluarga bersama janda tersebut.
Baca Juga: Uji Adrenalin dengan Menikmati Pesona Alam Bawah Tanah di Ngalau Indah Sumatera Barat
Pada awal pernikahan tersebut, ibu tiri dan Bawang Merah memanglah baik dan lembut terhadap Bawang Putih. Namun dengan seiring waktu berjalan, sifat asli mereka terlihat juga.
Ibu dan saudara tiri Bawang Putih memiliki sifat yang kebalikan dari dirinya: jahat, kasar, sombong dan memperlakukan orang lain seenaknya.