- Terkait Trase Tol Sicincin Bukittinggi ternyata ada 4 Kelurahan bakal ada pintu keluar tol di Padang Panjang pembangunan jalan tol Padang Pekanbaru yang ditargetkan Pemprov Sumbar rampung 2024.
Dipastikan untuk Padang Panjang akan ada pintu keluar exit tol di 4 kelurahan. Kecamatan Padang Panjang Timur yang bakal dilewati tol itu yakni Kelurahan Ngalau ekor Lubuk sigando dan ganti lahan ada sekitar 20,7 hektare.
Penetapan lokasinya nanti belum sekarang, setelah terasa Padang Sicincin selesai terasa kita Socincin Bukittinggi.
Baca Juga: Hayoloh! Pinjaman Online Masuk ke BI Checking, Kalau Nunggak Bakal Sulit Dapat Kerja?
Pada trase Sicincin Bukittinggi dengan panjang km ini bakal ada exit tol di Padang Panjang di Padang Panjang ada exit tolnya pintu keluar tol ini adanya di Padang Sicincin Padang Panjang.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullahe menyampaikan, pihaknya berkomitmen menyelesaikan pembangunan jalan tol Padang Pekanbaru pada tahun 2024 mendatang. Dia meyakini sudah siap lahir batin terlaksananya tol ini.
"Atas nama rakyat Sumatera Barat Kami Bersama Forkopimda sudah memiliki semangat tol Padang Pekanbaru tidak boleh terganggu," ungkap Mahyeldi.
Persoalan tanah di beberapa daerah tengah dalam pembebasan lahan dan menyampaikan pembayaran pembebasan lahan diupayakan secepatnya.
"Wajar jalur tradisional Padang Bukittinggi sempit karena akses lain gak dibangun-bangun jarak dengan waktu tempuh jalur tradisional Padang Bukittinggi via Lembah anaita sesuai lagi ke Bukittinggi lebih lama di jalan karena jalan sempit solusi tol Padang Sicincin yang belum selesai selesai juga," papar Pengamat Mass Tourism, Muhammad Zuhrizul.
Di Padang dampak waktu tempuh lama. Maka triliunan rupiah setahun bisa diakumulasikan pengendara di ruas Padang Bukittinggi itu membakar uang karena antre macet.
Baca Juga: Jadi Ikonik! Simpang Susun Terumit dan Terindah Ada di Ruas Tol Trans Sumatera, Cek Lokasinya!
Bahkan terperangkap jalur buka tutup beruntung di ruas Padang Bukittinggi lomba Anai ada banyak spot legend yang mampu merefreshing kepala pengendara saat terjebak macet dan antri
Apakah Tol menjadi sebuah solusi? Menurutnya, asal tol itu dibangun tidak bersegmen-segmen pembangunan langsung Padang Payakumbuh atau langsung ke Pekanbaru tidak seperti saat ini baru sampai Sicincin.
"Belum solutif justru yang terjadi bot lanek di ruas Sicincin Bukittingginya mestinya para ahli infrastruktur jalan dan transportasi memberikan masukan ke pemerintah daerah Sumbar gubernur dan DPRD untuk membangun akses jalan baru yang layak dilewati bus pariwisata akses itu bisa menjadi jalan alternatif menghindari kemacetan yang menghubungkan kabupaten kota di Sumbar," tegasnya.