bdadinfo.com

Geger Video 20 WNI Disiksa di Myanmar, Begini Respon Bareskrim - News

Heboh dugaan WNI disiksa di Myanmar ( Instagram @bebaskankami)

– Jagat dunia maya sedang digemparkan dengan postingan video diduga Warga Negara Indonesia atau WNI, dalam keadaan tersiksa di Myanmar.

Dalam narasi yang beredar dijelaskan, bahwa para WNI itu berjumlah 20 orang. Mereka meminta bantuan untuk dibebaskan setelah disekap dan disiksa selama berada di Myanmar.

Diduga, sejumlah WNI tersebut telah menjadi korban penipuan dengan modus job scam hingga dipaksa jadi scammer.

Baca Juga: Cek Fakta! Isco Eks Bintang Real Madrid Digaet Persija Jakarta, Berapa Gajinya?

Mereka diancam dengan hukuman tak wajar apabila tidak dapat melampaui target yang ditentukan dalam pekerjaannya.

Mulai dari berlari di bawah terik matahari, dipukul berkali-kali, dicambuk, hingga disetrum dengan listrik.

“Tolong pulangkan kami,” ucap sejumlah WNI yang disampaikan melalui video tersebut.

“Tolong pulangkan kami, tolong pulangkan kami,” sambung mereka dengan nada sendu.

Baca Juga: Mayjen TNI Iwan Setiawan Titip Pesan Khusus Mayjen Deddy: Pimpin Kopassus dengan Hati!

Menurut informasi yang beredar, sejumlah WNI itu menjadi korban penipuan kerja dan dipaksa bekerja sebagai scammer setelah awalnya ditawari bekerja sebagai marketing di Bangkok, Thailand.

Atas unggahan tersebut, pihak Bareskrim Polri pun bersuara dan tengah melakukan penyelidikan.

“Kami sudah langsung koordinasi dengan kementerian terkait serta melakukan penyelidikan terkait TPPO (tindak pidana perdagangan orang),” kata Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro pada Jumat, 28 April 2023.

Puluhan orang yang merupakan WNI tersebut diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang atau human trafficking.

Dalam keterangannya, Djuhandani menegaskan bahwa pihaknya masih mendata identitas para WNI beserta keluarga serta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat