bdadinfo.com

Perkuat Ukhuwah, Wali Kota Padang Hendri Septa Silaturahmi dengan MTI se-Kecamatan Koto Tangah - News

Wako Hendri Septa dan rombongan bersama pengurus dan anggota  MTI Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. (Prokopim)

— Membuktikan dukungan penuhnya terhadap segala aktivitas Majelis Taklim Indonesia (MTI) di kota Padang, Sumatera Barat, Wako Hendri Septa terus menjalin silaturahmi dengan pengurus dan anggotanya.

Kali ini dengan MTI se-Kecamatan Koto Tangah. Pertemuan tersebut berlangsung di Masjid Jami' Al-Amin, Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Jumat (11/8/2023).

Pada silaturahmi ini Wako Hendri Septa turut didamping oleh Kabag Kesra Fuji Astomi, Camat Koto Tangah Darmalis, tokoh muda Kota Padang Dean Asli Chaidir dan Muhammad Reyhan serta unsur Forkopimca, dan lainnya.

Baca Juga: Juara Umum Sumbar 2023, Ketua TP-PKK Ny. Genny Hendri Septa Semangati Pengurus dan Kader Terus Lahirkan Presta

Walikota Padang Hendri Septa mengatakan, pertemuannya dengan pengurus dan anggota Majelis Taklim se-Kecamatan Koto Tangah dalam rangka memperkuat ukhuwah Islamiyah, sekaligus menyampaikan program-program pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota Padang.

“Alhamdulillah, pada Jumat berkah kali ini kita bisa bersilaturahmi dengan pengurus Majelis Taklim se-Kecamatan Koto Tangah. Ini kegiatan yang rutin kita laksanakan setiap minggunya. Mudah-mudahan pertemuan yang kita lakukan ini mendapat berkah dari Allah SWT,” ucap Wako Hendri Septa.

Dalam kesempatan tersebut, Wako Hendri Septa mengingatkan jamaah Majelis Taklim dan warga di kota ini terkait potensi-potensi bencana yang bisa terjadi kapan saja di Kota Padang. Seperti halnya, banjir longsor, pohon tumbang dan angin puting beliung.

"Pada 14 Juli 2023 lalu Kota Padang dilanda bencana banjir, longsor dan pohon tumbang. Pada saat itu rumah-rumah terendam banjir, terkena longsor dan pohon tumbang . Oleh sebab itu kita harus selalu mawas diri dan menjaga keluarga kita dari bencana bencana alam tersebut, "ucap Wako Hendri Septa.

Terkait dengan bencana alam tersebut, Pemerintah Kota Padang sudah mengusulkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk meminta bantuan pengadaan pompanisasi (sistem drainase polder), pompa portable, hingga penggantian jembatan yang putus akibat banjir kemarin. Total biaya semua bantuan itu diperkirakan sebesar Rp182,5 miliar.

“Kami berharap permohonan yang kami sampaikan ini dapat segera ditanggapi oleh BNPB, sehingga nantinya dapat membantu Pemerintah Kota Padang dalam mengatasi bencana yang terjadi di Kota Padang,” pungkas Wako Hendri Septa yang diterima dengan antusias hadirin.

Pada kesempatan itu Wako Hendri Septa juga menyerahkan bantuan dana hibah sebesar Rp5 juta kepada Majelis Taklim Indonesia (MTI) Kecamatan Koto Tangah yang diterima langsung oleh Suharni Manawon Lubis selaku Ketuanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat