PADANG, - Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan bahwa bulan ini adalah bulan yang sangat istimewa bagi umat Muslim. Pasalnya, di bulan ini seluruh umat muslim di dunia memperingati hari lahirnya Nabi SAW, atau yang biasa disebut dengan Maulid Nabi.
Maulid Nabi menjadi momentum bagi umat Islam untuk mensyukuri kelahiran Nabi Muhammad SAW. Memperingati maulid Nabi memiliki beberapa nilai dan makna, diantaranya nilai spiritual, dengan mengungkapkan kegembiraan terhadap kelahiran Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk cerminan rasa cinta dan penghormatan kita terhadap Nabi pembawa rahmat bagi seluruh alam.
Baca Juga: Wako Padang Sambut Baik Dilantiknya Pengurus Baru BPD HIPMI Sumbar
Demikian disampaikan Wali Kota Padang itu sewaktu menghadiri acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1433 H di Masjid Quwwatul Ummah Purus Kebun, Selasa (26/10/2021) malam.
Makna peringatan Maulid Nabi selanjutnya kata Hendri, yakni nilai moral, dapat dipetik dengan memahami akhlak terpuji dalam kisah teladan Nabi Muhammad SAW. Mempraktikan sifat-sifat terpuji yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW adalah salah satu tujuan dari diutusnya Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Wako Padang Hendri Septa Apresiasi Gerakan Optimalisasi Potensi Wakaf
"Begitu juga untuk nilai sosial, dapat kita manfaatkan momentum Maulid Nabi dengan memuliakan dan memberikan jamuan makanan para tamu, terutama dari golongan fakir miskin yang menghadiri majelis maulid sebagai bentuk rasa syukur kepada Sang Maha Pencipta. Hal ini sangat dianjurkan oleh agama, karena memiliki nilai sosial yang tinggi," tutur wali kota yang disambut antusias jamaah saat itu dikutip dari Facebook Humas Kota Padang, Rabu (27/10/2021).
"Keteladan Nabi Muhammad SAW, bisa dipelajari dan dijadikan panutan hidup bagi setiap insan manusia. Makanya kita selalu memperingati maulid ini untuk dijadikan tauladan," jelasnya menambahkan.
Lebih jauh Wako Hendri Septa juga memberikan penekanan terhadap pentingnya pendidikan anak bagi orang tua,
“Jangan sampai meninggalkan generasi muda yang lemah. Yakni lemah keimanan, lemah fisiknya, lemah ekonomi, ketaatan ibadahya. Untuk itu orang tua harus membekali pendidikan agama kepada anaknya di atas segala-galanya dan berikan perhatian terbaik untuk anak,” pungkas wali kota didampingi Camat Padang Barat Eri Sendjaya mengakhiri sambutan. (*)